Laporan Wartawan TribunTravel.com, Apriani Alva
TRIBUNTRAVEL.COM - Buah yang seharusnya membuat pemakannya sehat karena kandungan vitaminnya, kini justru menjadi sumber malapetaka.
Rock melon, buah dari jenis labu-labuan atau Cucurbitaceae menghebohkan dunia maya.
Dilansir TribunTravel.com dari laman Kontan, Kementerian Pertanian (Kemtan) menutup pemasukan rock melon (cantalupe) dari Australia ke Indonesia.
Keputusan ini diterbitkan melalui keputusan menteri pertanian nomor 207/Kpts/KR.040/3/2018.
Penutupan impor buah yang biasa dimakan segar ini karena adanya empat warga meninggal akibat terkontaminasi oleh bakteri Listeria monocytogenes di Australia.
"Menteri Pertanian memberi atensi khusus terhadap kasus ini, dan sangat perduli untuk mencegah kejadian ini di Indonesia.
"Maka beliau merespon dengan keputusan Menteri Pertanian", jelas Banun Harpini, Kepala Badan Karantina Pertanian dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Kamis (7/3/2018).
Hal ini dilakukan sebagai bentuk perlindungan terhadap konsumen buah-buahan di Indonesia serta mengantisipasi terjadinya kejadian yang sama di Indonesia.
Banun juga menambahkan buah rock melon asal Australia belum pernah masuk ke Indonesia.
Oleh sebab itu, masyarakat diharapkan tak perlu khawatir atau resah.
Terlepas dari hal itu, tak ada salahnya mengetahui fakta unik mengenai rock melon yang telah menelan korban.
Berikut TribunTravel.com merangkum 5 fakta rock melon yang dirangkum dari laman smartlifebites.co.
Selengkapnya, yuk simak ulasan berikut.
1. Di Amerika dikenal sebagai Cantaloupes
Di Indonesia buah rock melon dikenal dengan sebutan melon.
Namun di Amerika disebut cantaloupes.
2. Dipercaya menyembuhkan penyakit
Cantaloupes atau rock melon dipercaya mampu melawan sel kanker paru-paru dan rongga mulut.
Tak hanya itu, buah yang mirip dengan blewah ini juga mampu melindungi kulit dari sinar UV.
Namun bukan berarti tak memakai tabir surya saat berada di luar ruangan, yah.
3. Kandungan Vitamin A

Selain mampu menangkal sinar UV, rock melon juga memiliki kandungan vitamin A yang tinggi.
Kandungan tersebut mampu menjaga kesehatan mata.
Seperti yang diketahui bersama, vitamin A sangat penting untuk menjaga selaput lendir sehat dan kulit mata Anda.
4. Mengandung Vitamin C

Buah yang baru bisa dipanen setelah 90 hari ini juga mengandung vitamin C.
Kandungan tersebut bisa membantu melawan infeksi yang terjadi pada tubuh.
5. Awal mula di budidayakan

Buah melon ini pertama kali dibudidayakan pada tahun 1700-an di desa Cantalup, seperti yang banyak di kenal di Amerika.
Sementara itu buah ini pertama kali dibawa ke Amerika oleh Christopher Columbus pada tahun 1492.
Jika kamu berkunjung ke Australia dalam waktu dekat, sebaiknya menghindari mengkonsumsi buah rock melon.