Breaking News:

KEJAM! Bukannya Dievakuasi, Paus Terdampar di Pantai Malah Diinjak untuk Selfie dan Dicorat-coret

Jangan pernah meniru tindakan yang dilakukan oleh sejumlah pengunjung di Chili ini. Bukannya dievakuasi, paus terdampar malah diinjak demi selfie!

The Sun
Paus 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara

TRIBUNTRAVEL.COM - Berkesempatan untuk melihat satwa laut langka merupakan satu bentuk keberuntungan yang tidak didapat semua orang.

Namun, sebagai makhluk yang berakal, manusia hendaknya bersikap menghormati terhadap satwa tersebut, meski melihatnya dalam keadaan sudah tak bernyawa.

Jangan pernah meniru tindakan yang dilakukan oleh sejumlah pengunjung di Pantai Punta Arenas, Chili ini.

Dikutip TribunTravel.com dari laman Travel and Leisure, tindakan yang sama sekali tidak etis terjadi ketika bangkai seekor paus biru raksasa terdampar di Punta Arenas, wilayah Magallanes, Chili.

Tentu hal ini membuat banyak kerumunan di sekitar pantai.

Namun, bukannya melihat jasad mamalia terbesar yang ada di muka bumi ini dari jarak yang aman, sejumlah orang malah memutuskan untuk berswafoto dengan bangkai paus biru tersebut.

Orang-orang melompat ke atas tubuhnya demi berselfie dan seolah berpikir hal seperti ini wajar dilakukan.

Seperti yang dilaporkan Daily Mail, banyak jejak kaki yang terlihat menaiki dan menuruni bagian punggung bangkai paus biru malang ini.

Hal ini kemungkinan besar terjadi akibat orang-orang menaiki bangkai paus biru tersebut untuk berselfie atau bahkan menggambari bangkai itu dengan sejumlah tanda yang merusaknya.

2 dari 2 halaman

Ada seseorang yang berusaha untuk membuat pernyataan cinta dengan menuliskan, "Ana, I love you" dengan tinta putih pada bagian samping tubuh paus.

"Kita benar-benar kehilangan rasa hormat dan empati untuk segalanya saat ini," tulis seorang pengguna media sosial bernama Carmen Julia Gonzales Escanilla dalam sebuah postingan, menurut Daily Mail.

"Sangat bodoh, setiap harinya kita semakin parah. Bagaimana orang yang melakukan hal seperti ini kalau jasad mereka nanti juga dicoret-coret? Mereka tidak dapat menghargai apapun," tambah pengguna media sosial lain.

Akhirnya, setelah beberapa hari terdampar di pantai, ikan paus sepanjang 66 kaki atau sekitar 20,1 meter ini diambil oleh pihak berwenang.

Saat ini berada dalam pemeriksaan untuk mengetahui penyebab kematiannya.

Meski begitu, laporan awal menyatakan mamalia ini mati akibat penyakit atau kemungkinan bertabrakan dengan kapal.

Dari kejadian ini, lain kali jika kamu melihat bangkai binatang laut, seperti paus, pastikan kamu tetap berada di jarak yang aman dan segera panggil pihak berwenang.

Serta, bertindak lebih bijak sebelum membagikan fotonya pada media sosial.

Yuk subscribe channel YouTube TribunTravel.com

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Punta ArenasChiliTribunTravel.com
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved