Breaking News:

Hotel Hanya Berikan Diskon 20% Saat Gunung Agung Erupsi, Menpar: Kondisi Seperti Ini Masih Pelit

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengkritik industri perhotelan Bali saat Gunung Agung mengalami erupsi beberapa waktu lalu.

Editor: Sinta Agustina
KOMPAS.com/ROBINSON GAMAR
Gunung Agung terus mengeluarkan asap tebal seperti terlihat pada Rabu (22/11/2017) pagi. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Menteri Pariwisata Arief Yahya mengkritik industri perhotelan Bali saat Gunung Agung mengalami erupsi beberapa waktu lalu.

Erupsi tersebut lalu menyebabkan penutupan Bandara Ngurah Rai dan turunnya kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali.

"Saya marah waktu itu sama Pak Pitana (tentang diskon hotel). Di Bali (Gunung Agung) sudah kondisi seperti ini (hotel) masih pelit diskon," kata Arief saat Jumpa Pers Akhir Tahun 2017 di Balairung Soesilo Soedarman Gedung Sapta Pesona Kementerian Pariwisata, Jakarta, Kamis (21/12/2017).

Ia menyebut pada saat kondisi pariwisata Bali terimbas, hotel-hotel di Bali hanya memberikan diskon 20 persen.

Padahal, menurut Arief, bila industri perhotelan Bali memberikan diskon besar maka akan mendapatkan pelanggan yang banyak.

"The more you give, the more you get. Google itu (contohnya) lebih banyak kasih untuk kita. Saya juga kritik semua (hotel) yang tak kasih free ketika bandara tutup," lanjutnya.

Sebelumnya, Arief menginstruksikan industri pariwisata seperti hotel memberikan kompensasi diskon dan kemudahan bagi wisatawan yang terpaksa memperpanjang harinya di Bali.

Instruksi pertamanya ialah mengecek sektor akomodasi seperti hotel, resort, dan penginapan lainnya sebagai tempat menginap para wisatawan yang gagal berangkat.

“Pastikan semua penumpang yang kena flight cancellations dan terpaksa check in kembali di hotel-hotel, diberi special rates, seperti up to 50 persen discounts!" kata Arief.

Pada saat pembatalan wisatawan ke Bali dan keluar Bali, beberapa hotel menyediakan penginapan gratis.

2 dari 2 halaman

Salah satunya yaitu grup Tauzia Hotels yang terdiri dari beberapa brand seperti Harris Vertu, Harris, Fox Harris, Yello, dan POP!.

"Kami memberikan fasilitas ini untuk meyakinkan tamu-tamu kami untuk tetap melakukan perjalanan ke Bali juga untuk mendukung kampanye #visitbali," tutur Irene Janti selaku Chief Marketing Officer Tauzia Hotels.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, kunjungan wisman pada Oktober 2017 sebesar 1,16 juta kunjungan.

Angka ini turun 4,54 persen dibanding September 2017.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, penurunan kunjungan wisman tersebut terjadi karena penurunan kunjungan wisman yang melalui Bandara Ngurah Rai, Bali sebesar 15,99 persen dibanding bulan sebelumnya.

Suhariyanto mengatakan, kunjungan wisman yang melalui bandara tersebut menyumbang 40 persen terhadap total wisman.

"Pada periode ini turun 15,99 persen month to month karena meletusnya Gunung Agung," kata Suhariyanto, Senin (4/12/2017).

Berita ini sebelumnya telah dimuat di Kompas.com dengan judul Menpar Kritik Hotel di Bali Pelit Diskon Saat Gunung Agung Erupsi.

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
Arief YahyaBandara Ngurah Rai
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved