Breaking News:

Berita Menarik

Bedah Tengkorak hingga Gunakan Racun Ular, 5 Metode Pengobatan di Masa Kuno Buatmu Bergidik Ngeri

Inilah beberapa perawatan kesehatan pada zaman kuno yang buatmu bergidik ngeri dan bersyukur hidup di masa sekarang.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Sri Juliati
Kolase BrightSide.me
Perawatan kesehatan pada zaman kuno yang buatmu bergidik ngeri. 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sri Juliati

TRIBUNTRAVEL.COM - Perkembangan teknologi yang ada sudah seharusnya membuat kita bersyukur hidup di masa sekarang.

Apalagi untuk urusan perawatan kesehatan atau pengobatan.

Bisakah kamu membayangkan betapa sengsaranya orang zaman dulu untuk mengobati gigi atau melahirkan.

Memang sih, pada zaman nenek moyang dulu, teknik pengobatan seperti ini sudah yang paling maju atau modern.

Namun, sebagian besar di antaranya justru aneh bahkan tak sedikit yang membahayakan.

TribunTravel.com melansir dari Bright Side, inilah beberapa perawatan kesehatan pada zaman kuno yang buatmu bergidik ngeri.

1. Sakit gigi diobati dengan menghirup lemak kambing

(brightside.me)

Pada masa lalu, orang-orang memang sudah menambal gigi dan menemukan metode penyembuhan untuk sakit gigi.

Beberapa metode kuno ini sangat tidak biasa.

(brightside.me)
2 dari 3 halaman

Avicenna merekomendasikan pasien menghirup campuran lemak kambing, henbane, dan bawang merah untuk merawat gigi.

Pliny The Elder percaya, satu-satunya cara untuk menyingkirkan sakit gigi adalah dengan menangkap kodok pada tengah malam, meludahi mulutnya, dan mengucapkan kata-kata khusus "penyembuhan."

2. Ibu melahirkan bayi dengan cara berdiri atau duduk di atas paha mereka.

(brightside.me)

Pada masa India kuno, wanita tahu bagaimana mengubah posisi janin di dalam rahim.

Di beberapa suku Afrika, penyembuh bisa melakukan operasi caesar dengan peralatan kuno yang mereka miliki.

(brightside.me)

Pada periode abad pertengahan, mayoritas pengetahuan kuno hilang, karena pengaruh gereja.

Ilmu kebidanan kurang berkembang serta banyak wanita dan bayi mereka meninggal selama persalinan.

3. Prosedur pemasukan cairan tembakau ke dalam kolon melalui lubang pembuangan adalah metode yang sangat populer

(brightside.me)

Masalah pencernaan, kram perut, hingga parasit semuanya diobati dengan memasukkan cairan asap tembakau melalui lubang pembuangan.

Metode ini diadopsi dari orang Indian Amerika Utara.

3 dari 3 halaman

Namun, pada abad ke-19, mereka menemukan, tembakau mengandung nikotin beracun sehingga pengobatan ini tak lagi digunakan.

4. Dokter melakukan bedah tengkorak

(brightside.me)

Sakit kepala, epilepsi, dan gangguan psikologis lainnya biasa disembuhkan dengan tindakan yang cukup ngeri: dokter mengebor lubang di tengkorak pasien.

Trephination adalah operasi bedah tertua.

(brightside.me)

Bukti adanya pengobatan seperti ini ditemukan pada sisa-sisa manusia dari zaman Neolitik.

Metode ini sangat populer di kalangan peradaban Amerika kuno, begitu juga pada zaman Renaisans.

5. Menggunakan racun ular dan ramuan beracun

(brightside.me)

Sebelum antibiotik ditemukan, orang-orang melawan infeksi dengan pengobatan menggunakan racun tanaman dan ramuan beracun.

(brightside.me)

Di Mesir kuno, mereka menggunakan ganja, opium, dan henbane.

Di abad pertengahan, dokter menambahkan ular dan kalajengking kering ke dalam ramuannya.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
MesirIndiaTribunTravel.com Haleem Hamam Mahshi Koshari (Kushari) Hawawshi Virus Nipah Dalai Lama
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved