lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Arif Setyabudi
TRIBUNTRAVEL.COM - Hutan Amazon memang dikenal sebagai hutan hujan tropis yang berbahaya di dunia.
Meski sudah banyak penduduk di Brasil tidak membuat para hewan mematikan di Amazon habis.
Beberapa hewan mematikan masih ada di hutan hujan di Amazon.
Amazon adalah rumah bagi jaguar perkasa, anaconda, katak beracun, belut listrik, hingga piranha.
Meski mereka mematikan, habitat mereka terancam oleh manusia.
Manusia memang lebih mematikan dari hewan apapun karena mengancam kelangsungan hidup mereka.
Mengunjungi hutan hujan di Amazon memang sangat menyenangkan untuk wisatawan.
Yuk intip empat hewan mematikan di hutan Amazon seperti dilansir TribunTravel.com dari worldatlas berikut ini.
4. Semut peluru
Semut peluru dikenal memiliki gigitan yang luar biasa.
Gigitannya lebih menyakitkan dari tawon hingga tarantula.
Setelah digigit, korban mengalami rasa sakit yang bisa menyiksa korban selama 24 jam.
3. Piranha
/https://public-media.smithsonianmag.com/filer/67/70/6770a33d-c468-4fc2-8c76-bb8e4bd42a26/42-63027125.jpg)
Piranha adalah ikan air tawar yang terkenal karena rahang kuat dan gigi tajam mereka.
Mereka terkenal sebagai penghuni air berbahaya yang ada di lembang sungai Amazon.
2. Katak panah banteng
Katak panah banteng mungkin adalah hewan yang paling mematikan yang tinggal di Bumi.
Katak kecil ini mungkin tampak indah bagi kita namun beberapa spesies katak ini memiliki racun yang sangat mematikan.
Racun katak ini bisa membunuh 10 orang dewasa.
1. Anaconda Hijau
Spesies anaconda memang tidaklah berbisa.
Namun, spesies ini paling ditakuti dan dihormati.
Mereka hidup di rawa-rawa dan sungai dan hampir tenggelam dalam air untuk mencari mangsa.
Lilitan ular ini membuat banyak hewan bahkan manusia tak berkutik.
Meski begitu, peneliti mengatakan anaconda tidak menyerang manusia apabila tidak terganggu karena mereka tidak mengenali manusia sebagai mangsa.
