Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Saat berbicara mengenai Afghanistan, pasti yang terlintas dipikiran adalah perang hebat yang terjadi di sana.
Tak cuma perang, kerusuhan seolah sudah menjadi makanan sehari-hari masyarakat Afghanistan.
Kematian akibat ranjau darat, pembunuhan, dan kekerasan kerap terjadi.
Masyarakat yang terperangkap, hanya mampu bertahan dan bersembunyi di balik rumah yang porak poranda.
Jauh sebelum Afghanistan, menjadi kawasan perang seperti sekarang, negara ini dikenal karena kedamaiannya.
Damainya negara di kawasan timur tengah ini terlukis di beberapa potret foto yang berhasil diambil pada 1960an.
Foto-foto itu merupakan hasil potret seorang profesor Arizona State University, Dr Bill Podlich yang kala itu berkunjung ke Kabul, Afghanistan.
Dilansir TribunTravel.com dari laman all-that-is-interesting.com, beikut 15 potret Afghanistan pada 1960an.
1. Laki-laki Afghani yang sedang keluar untuk piknik.

2. Dr Podlich saat sedang melakukan perjalanan dari Kabul ke Peshawar, Pakistan.

3. Sebuah patung Buddha di Bamiyan Loire.

Pada tahun 2001, Taliban menghancurkan dua yang terbesar.
4. Para pria yang sedang bermain air di sungai Kabul.

5. Seorang anak Afghanistan yang tengah menghias kue.

6. Anak-anak yang sedang bersekolah di taman kanak-kanak.

7. Sebuah band militer Afghani.

8. Pekerja di Afghanistan.

9. Masjid Shamshira Shah-Do, dibangun pada awal abad 20 di bawah pemerintahan Amanullah Khan.

10. pelajar ini tengah mengikuti pelajaran kimia di kelas berdinding lumpur.

11. Seorang pria mempersiapkan jilabee, makanan penutup yang manis.

12. Sebuah bukit perumahan di Kabul.

13. Dua orang Afghani berjalan pulang.

14. Sebuah SPBU di Kabul.

15. Para gadis Afghan pulang dari sekolah
