lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Arif Setyabudi
TRIBUNTRAVEL.COM - Jack Page mungkin adalah turis dunia yang paling tidak beruntung di dunia.
Bagaimana tidak, ia terus mengalami kesialan saat mengunjungi tempat-tempat indah di dunia.
Jack Page yang berusia 29 tahun sudah melakukan traveling selama satu dekade terakhir.
Ia mengunjungi berbagai tempat eksotis di dunia.
Namun, ia malah mengalami serangkaian kecelakaan saat melakukan traveling.
Meski begitu, ia tak pernah bosan untuk terus kembali melakukan traveling.
Jack Page pernah mengalami serangkaian petualangan yang benar-benar buruk.
Saat ia di Gunung Everest, dirinya pernah terserang parasit.
Dirinya juga pernah mengalami kejadian yang sangat buruk saat terdampar di pulau terpencil di Kalimantan.
Saat traveling ke Kalimantan, ia bersama pacarnya, Alice.
Mereka terdampar disebuah pulau dengan tidak ada apa-apa didalamnya kecuali toko yang sudah tutup.
"Kami pikir kami akan baik-baik saja karena kami telah membawa persediaan makanan," ungkapnya lagi.
Namun, ternyata persediaan makanan mereka diambil oleh kadal dan memakan hampir semuanya.
Mereka terjebak di pulau kecil tersebut selama empat hari sebelum ada kapal yang kembali ke pulau tersebut.
"Semua orang berkata padaku itu sangat tidak beruntung saat aku ceritakan yang terjadi padaku," tutur Jack Page.
Ia menceritakan pada tahu lalu diinjak oleh sapi saat naik moda transportasi tradisional di India.
"Saya cukup sakit keesokan harinya, tapi saya tidak terluka," kata Jack Page.
Terlepas dari semua insiden yang ia alami, Jack Page paling takut saat mendaki Gunung Everest di Nepal.
Selama menaiki Himalaya, ia terkena penyakit pencernaan parah karena infeksi parasit.
Gejalanya semakin parah dan saat berada di ketinggian reaksi obatnya sangat buruk.
Menurutnya efek obat sangatlah mengkhawatirkan dan membuatnya susah berjalan.
"Saya benar-benar mengira akan mati saat berada di atas sana," kenang Jack Page.
Jack mengatakan bahwa rekannya terus mengatakan kepadanya bahwa mereka seharusnya berlibur di pantai yang tenang untuk menghindari masalah.
"Saya selalu suka mengunjungi tempat-tempat yang bukan merupakan tempat liburan yang umum," pungkasnya.
Ia berharap bisa ke Afghanistan namun keluarganya melarangnya.
