Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizky Tyas
TRIBUNTRAVEL.COM - Para arkeolog telah menemukan sebuah kota bawah tanah di Samen, sekitar 250 km dari Teheran.
Konon kota ini sudah ada dari masa Yesus Kristus.
Kota bawah tanah aneh ini memiliki terowongan bawah tanah yang menghubungkan 25 gua.
Beberapa gua tersebu mempunyai fungsi sebagai rumah.
Menurut laporan, diperlukan penggalian selama hampir 12 tahun untuk menggali kota bawah tanah ini.
Kota bawah tanah ini diperkirakan berusia lebih dari dua ribu tahun.
Inikah kota bawah tanah tertua di dunia?
Dilansir dari laman Wittyfeed.com, untuk menelusuri terowongan ini, arkeolog harus berjalan di antara jalur sempit minim udara.
Kalian bisa bayangkan, bagaimana orang-orang hidup di ruangan sempit dan tertutup seperti ini.
Tapi, di sana ditemukan satu ruangan besar yang cukup sejuk dan berventilasi.
Ruangan ini diduga sebagai ruang pertemuan dengan kapasitas besar.
Ali Khaksar dari organisasi pelestari warisan budaya Iran mengatakan, ada sekitar 60 sisa-sisa tulang manusia ditemukan di 9 ruangan bawah tanah.
Hanya orang yang punya cukup nyali yang mendapat izin masuk melihat kota bawah tanah ini.
Para ilmuwan mengatakan, kota bawah tanah ini adalah sebuah observatorium kuno yang berdiri antara 224 dan 651 Masehi.