lihat foto
Laporan Travel Writer Hesti Handayani
TribunTravel.com - Liburan ke luar negeri mungkin menjadi impian bagi banyak backpacker, termasuk diriku.
Yah, dengan modal nekat plus bantuan teman-teman super baik di sekitarku, akhirnya aku bisa menginjakkan kaki di Jepang.
Perjuangan mengurus paspor, visa hingga mengumpulkan setiap recehan untuk mewujudkan mimpi melihat sakura dan salju akhirnya terbayar sudah.
• Backpacker Jepang - Penuh Perjuangan! Ribet Pilih E-Paspor atau Paspor Biasa, #JapanPart2
Selama lima hari, aku menghabiskan waktu mengunjungi berbagai spot-spot menarik yang ada dalam daftar liburanku.
Mulai dari melihat perempatan menakjubkan yang super ramai dekat patung Hachiko hingga bermain sky plus melayang di tas gondola di Gala Yuzawa, semua masih terkam yang mebuatku tersensum-senyum sendiri saat mengingatnya.
Ingin tahu liburan seru plus miris di tiga hari terakhir karena harus makan nasi abon doang?
Langsung scroll ke bawah yah!
Dua hari pertama di Jepang
1. Shinjuku
Shinjuku memang perempatan doang dengan berbagai gedung-gedung menjulang tinggi.
Sejauh mata memandang yang terlihat toko-toko dengan wara-wiri manusia dengan kesibukannya.
Eits, tapi coba perhatikan kalau lampu traffic light sedang menujukkan warna merah.
Ribuan bahkan ratusan orang menerjang perempatan menuju arah masing-masing.
Gila! kalau aku baw adrone udah aku rekam dari angkasa nih.
Pokoknya keren, lah.
Oh yah, perempatan Shinjuku juga dekat dnegan lokasi Patung Hachiko yang terkenal karena setia menunggu majikannya itu.
Buat foto di depannya, kamu harus sabar mengantri, yah.
2. Ueno Park
Taman Ueno atau Ueno Park berada di daerah Ueno, distrik Taito-ku, Tokyo.
Lokasinya dekat dengan Shinjuku dan Tokyo Station, sekitar jalan selama 5 menit.
Nah, Ueno Park itu spot terbaik buat melihat sakura bermekaran saat musim semi.
Berhubung aku datenganya saat winter, hampir semua pohon sakura tak berbunga karena sebelumnya melewati musim gugur.
Oh yah, meski winter di Tokyo tak bersalju, yah.
Tapi beruntung saat aku tiba di Ueno Park ada satu pohon sakura yang sedang berbunga.
Yah, hanya satu! Tentu aku tak melewatkan momen ini dan ikut mengantri untuk berfoto bersama bunga sakura.
3. Ginza Place
Ginza emang terkenal sebagai kotanya orang dewasa yang punya daya tarik tersendiri.
Kalau kamu bawa uang banyak dan hobi berbelanja, bisa tuh berburu baju hingga barang-barang elektronik bermerk dengan harga miring di Ginza.
Tapi bagi aku yang notabene backpacker amatir, cukup foto-foto aja lah.
Oh yah, buat sekedar info nih yah. Ginza itu punya wajah berbedah saat siang dan malam, berbagai toko modern dan kuno juga bisa ditemukan di sini.
Dua sisi yang berbeda, kayak gitulah ciri khas Ginza.
Kalau datang ke Ginza Plaze saat haru libur (Sabtu, Minggu dan tanggal merah) kita bisa menikmati 'surga Pejalan Kaki' dimana tak lokasi ini bebas dari mobil.
4. Akihabara
Akihabara terkenal sebagai surga bagi budaya otaku yang sekaligus jadi kota yang mewakili budaya pop Jepang.
Sebagai pusat dari anime, manga doujinshi dan komputer, bila kamu datang di saat momen yang tepat, di Akihabara ada parade ala cosplayer gitu.
Saat aku ngunjungin Akihabara, emang lagi nggak ada event sih, cuma bebrapa orang yang berlalu lalang ada juga yang memakai baju ala cosplayer, tapi yah nggak banyak, mungkin karena lagi winter kali, yah.
Cerita tiga hari terakhir traveling di negeri sakura bisa kamu lihat baca dalam topik Backpacker Jepang.
Oh yah di cerita selanjutnya aku membagi pengalaman pertamaku keliling Jepang dengan kartu sakti alias JR Tokyo Wide Pass.
See you soon in the next story!
