lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Belum lama ini Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan di Bali.
Kunjungan khusus ini diagendakan untuk melihat-lihat meseum klasik dan musem konteporer I Nyoman Gunarsa.
I Nyoman Gunarsa adalah seniman yang namanya telah mendunia dan tak asing bagi pecinta seni.
Dan siapa sangka, ternyata Jokowi juga satu penggemar karya-karya seniman kelahiran 15 April 1944 itu, seperti dikatakan saat bertemu langsung di musem tersebut, berdasarkan pres rilis Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden.
Langka! 10 Sayuran Ini Punya Pola Sangat Aneh, Nomor 7 Paling Mengerikan https://t.co/uTxdkylWtR via @TribunTravel
— Tribun Travel (@TRIBUNTravel) August 5, 2017
"Saya memang senang lukisan-lukisan. Saya harus menyampaikan apa adanya, saya pengagum produk-produk lukisan dari Bapak I Nyoman Gunarsa," kata Presiden.
Dalam kesempatan itu, Jokowi sempat menceritakan pertemuannya dengan I Nyoman Gunarsa di Istana pada 3 April lalu.
Saat itu, Nyoman menunjukkan sebuah foto lukisan yang ia beri judul "Jokowi Minum Jamu".
"Yang saya heran, kok Pak Nyoman tahu saya senang minum jamu," ucapnya.
Nyoman juga meminta kepada Jokowi untuk dapat berkunjung ke museum yang ia kelola.
Permintaan tersebut pada akhirnya dapat dipenuhi pada Jumat, 4 Agustus 2017 lalu.
"Saya sudah perintahkan kepada Dirjen (Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan). Pulang nanti saya juga perintahkan lagi kepada menteri (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan) agar museum ini dijaga, dirawat, dan diperbaiki bersama-sama antara pemerintah dan keluarga besar Bapak I Nyoman Gunarsa," ujarnya.
Bagi Jokowi karya seni lukis seperti yang ditunjukkan oleh I Nyoman Gunarsa saat berkeliling museum tidaklah ternilai dari segi apa pun.
Maka seorang pencinta seni, berharap agar keindahan karya seni yang ada dapat seterusnya dinikmati oleh banyak orang.
"Ini sebuah kekayaan yang tidak bisa dinilai dengan apa pun, dinilai dengan uang tidak. Miliar pasti lebih, triliun mungkin juga lebih. Karena memang tidak bisa dinilai dengan nilai uang," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, orang nomor satu di Indonesia ini menandatangani prasasti sebagai tanda meresmikan Museum Seni Lukis Kontemporer Indonesia 'Nyoman Gunarsa Museum'.
