lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Tawuran, bolos sekolah dan pembulian menjadi potret pendidikan yang banyak terjadi di kota besar.
Para generasi muda ini seakan tak menganggap pendidikan sebagai tujuan utama mereka bersekolah.
Padahal ada banyak anak di luar sana yang rela menghadapi bahaya demi bisa menempuh pendidikan.
Ada yang berani menyeberangi sungai yang deras, melewati area banjir, menghadapi polusi udara dan masih banyak lagi.
Usai Letakkan Kaki di Atas Meja di Starbucks, Cewek Ini Lakukan Hal Tak Beradab pada Pengunjung Lain https://t.co/If8mGqqqyh
— Tribun Travel (@TRIBUNTravel) July 31, 2017
Dilansir TribunTravel.com dari laman indiatimes.com berikut 10 potret anak-anak yang berani menantang bahaya untuk sekolah.
1. Kedua anak laki-laki sekolah dasar ini tampak membawa bangku mereka setelah sekolah bajir karena hujan lebat di desa Bassi Kalan, pinggiran Jammu.
2. Seorang pria mendorong bak yang membawa anak-anaknya dalam perjalanan menuju sekolah di daerah banjir di Duchang, China.
3. Anak-anak sekolah ini naik rakit darurat untuk menghadiri pembukaan kelas di Manila.
4. Para siswa ini menggunakan perahu kayu untuk menyeberangi sungai Bengawan Solo.
Mereka rela menantang bahaya hanya untuk bisa bersekolah di Bojonegoro, Jawa Timur.
5. Para siswa ini mengenakan sepatu karet dan menggunakan kursi sebagai jembatan untuk sampai ke ruang kelas di Sitio Tapayan, Filipina.
6. Seorang wanita menemani beberapa siswa saat mereka menyeberang di bagian dangkal pantai berbatu ke sekolah untuk menghadiri hari pertama.
7. Para siswa ini tampak berdiri di atap sebuah perahu kayu.
Meski selimut kabut Sungai Musi cukup tebal, mereka tetap menajutkan perjalanan ke sekolah di Palembang, Sumatera Selatan.
8. Seorang siswa memanjat tangga baja darurat untuk pulang dan pergi ke sekolah di China.
9. Siswa ini sedang berjalan di tepi tebing yang dibuat secara darurat untuk bisa sekolah.
10. Para siswa di Afganistan ini sering menemui tentara yang sedang mengawasi dalam perjalanannya ke sekolah.
