Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Bagi traveler yang hendak berkunjung ke suatu negara harus tahu jika ada peraturan tak tertulis yang harus dipatuhi.
Peraturan itu adalah etika.
Beberapa hal yang mungkin kita anggap lumrah, justru dianggap buruk bila di negara lain.
Dilansir TribunTravel.com dari laman thisisinsider.com berikut 7 kelakuan turis asing yang dibenci masyarakat dari berbagai negara.
Caca Tengker - Bukan ke Eropa, Ini Alasan Adik Nagita Slavina dan Suami Pilih Liburan di Jogja https://t.co/mAwmEiXNYy via @TribunTravel
— Tribun Travel (@TRIBUNTravel) July 25, 2017
1. Denmark - Menggunakan jalur sepeda untuk berhenti
Orang Denmark sangat membenci turis yang berhenti mendadak di jalur sepeda.
Mereka harusnya memahami jika jalur itu digunakan untuk para pesepeda mencapai tempat yang diinginkan.
Kebanyakan turis baik itu pejalan kaki maupun menggunakan sepeda akan berhenti selama beberapa menit untuk mengamati objek wisata tertentu.
Kegiatan inilah yang dianggap mengganggu perjalanan pesepada lain.
2. Italia - Tidak mengikuti aturan
Banyak turis asing berpendapat jika Italia merupakan tanah tanpa hukum.
Pemikiran semacam inilah yang mereka benci.
Orang-orang yang menganggap tak ada hukum di Italia sering melakukan hal tak terpuji.
Seperti memanjat patung, buang air kencing di sembarang tempat dan sebagainya.
Mereka juga sebal pada orang yang menganggap jika semua penduduk Italia bisa berbahasa Inggris.
3. Indonesia - backpacking
Nariswari Khairanisa Nurjaman mengatakan dia telah melihat banyak backpackers Barat mengamen atau mengemis beberapa lokasi di Indonesia, untuk membiayai perjalanan mereka pulang.
Hal ini tentu sangat memalukan.
Apalagi jika dilakukan di negara yang dikenal akan destinasi dan kulinernya yang murah.
4. Jerman - Mengambil foto narsis di situs sejarah
Sarah Freytag yang tinggal di Berlin, tidak tahan ketika wisatawan mengambil foto narsis di kamp konsentrasi atau tempat yang dulunya digunakan untuk menyiksa manusia.
Lebih buruknya lagi mereka justru memperlihatkan pose senang di tempat yang penuh penyiksaan.
5. Thailand - Mengambil gambar bersama harimau
Belle Bunyaporn, yang tinggal di Bangkok sebal kalau turis berfoto bersama harimau yang sudah dibius.
Tindakan memanfaatkan hewan liar sebagai alat peraga foto ini tentu sangat menyedihkan.
6. Norwegia - Terlalu dekat dengan gletser
Pagar dan papan peringatan sudah ditulis untuk membuat siapapun tidak dekat dengan gletser.
Alasannya tentu karena sangat berbahaya dan dapat mengancam jiwa.
Namun masih banyak turis yang tetap berusa dekat dengan gletser dan membuat mereka berada dalam bahaya besar.
7. Indonesia - Menyewa sepeda motor
Bagi orang Indonesia, berkendara menggunakan sepeda motor memerlukan keahlian yang lebih.
Sebab mereka harus memahami peraturan lalu lintas, menghindari lubang jalan, mengerti perlengkapan berkendara, dan juga kebiasaan masyarakatnya.
Bagi wisatawan amatir yang berusaha menyewa sepeda motor untuk keliling kota, keputusan ini bisa membahayakan pengendara lain.