Laporan Wartawan Tribun Bali, Ni Putu Diah Paramitha Ganeshwari
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Lewat semangkok udon yang tersaji di atas meja, lidah dimanjakan dengan kelembutan rasa khas prefektur Kagawa.
Tekstur mi yang tebal dan kenyal membawa sensasi pada indera pengecap.
Tak puas rasanya mengunyah sebelum benar-benar menjadi lembut.
Rasa pun semakin sempurna ketika daging ayam cincang turut memberikan rasa gurih.
Hmm, inilah udon autentik.
Jika traveler sedang berada di daerah Simpang Enam Denpasar, Bali, sempatkanlah mampir ke Marugame Udon.
Restoran ini menyajikan produk mi khas Jepang yang disebut udon.

Sesungguhnya mi Jepang ada beberapa bentuk, di antaranya udon, ramen, dan soba.
Masing-masing produk tersebut memiliki ciri khas tersendiri.
Udon teksturnya lebih tebal.
“Marugame Udon adalah restoran udon autentik. Artinya kami hanya menghadirkan menu udon di sini. Kami tidak memiliki menu olahan mi Jepang lainnya seperti ramen,” jelas I Kadek Sugiarthana, shift leader Marugame Udon.
Meskipun spesialis menyajikan olahan udon, namun menu yang dihadirkan cukup variatif.
Udon ternyata bisa dimasak menjadi berbagai menu.
Perbedaan jenis kuah, isi, terta cara memasak akan menghasilkan menu dan rasa yang berbeda.
Niku udon menjadi menu yang cukup banyak memiliki massa.
Menu ini dibuat dari udon yang disiram dengan kake dashi atau sup resep asli Jepang yang terbuat dari ikan dan rumput laut, ditambah kecap shoyu.
Untuk menambah cita rasa gurihnya, menu ini ditambahkan dengan daging sapi sukiyaki.
Abura udon pun tak kalah nikmatnya.
Berbeda dengan niku udon, menu ini disajikan tanpa kuah, namun rasanya tetap gurih.
Abura udon disajikan bersama dengan daging ayam cincang, daun bawang, tauge, dan remah ikan yang umami.
“Menu ini baru saja kami tambahkan ke dalam daftar menu. Abura udon bisa disajikan dengan dua cara, yaitu original dan pedas,” ujar I Kadek Sugiarthana.
Udon pun ternyata bisa diolah menjadi semacam mi goreng.
Marugame Udon baru saja menghadirkan menu yang disebut yaki udon chicken.
Seperti halnya abura udon, daging cincangnya pun memberikan cita rasa gurih yang pas.
Udon yang dimasak dengan bumbu tambahan pun menghadirkan sebuah pengalaman rasa yang patut untuk dicoba.
Yaki udon chicken ini pun semakin lengkap apabila ditambahkan dengan telur goreng.
Menurut I Kadek Sugiarthana, telur goreng pelengkap yaki udon biasanya dimasak tiga per empat matang.
Kuning telur yang melted ketika dimakan akan menambah cita rasa yaki udon-nya.
Namun I Kadek Sugiarthana menjelaskan telur tersebut bisa saja dimasak matang sempurna jika ada permintaan.
“Telur ayam yang kami gunakan berbeda dengan yang beredar di pasaran. Kami secara khusus menggunakan telur omega tiga. Telur jenis ini mengandung gizi yang lebih baik daripada telur curah,” jelas I Kadek Sugiarthana.
Ia menjelaskan udon yang dimasak di Marugame Udon berkualitas tinggi.
Udon jenis ini dinamakan udon sanuki, khas prefektur Kagawa, Jepang.
Dari seluruh udon yang ada di Jepang, sanuki termasuk yang memiliki kualitas yang sangat baik.
Nama restoran ini, Marugame, pun diambil dari nama kota yang terletak di Kagawa.
Boleh dikata pemilihan nama ini menyiratkan keinginan untuk selalu memberikan udon terbaik.

Menikmati udon pun tak lengkap rasanya jika tidak ditambahkan dengan tempura.
Ibarat mi ayam dan kerupuk, udon dan tempura akan saling melengkapi satu sama lain.
Marugame Udon pun menyajikan aneka rupa tempura yang bisa didapatkan dalam kondisi fresh.
Sebagai hidangan penutup, fruit parfait bisa menjadi menu dessert yang pas.
Parfait ini disajikan dalam wadah gelas mangkok kaca yang terlihat elegan.
Di atas wadah, tersusun kiwi hijau, sereal, krim, es krim vanila, selain, potongan stroberi, dan wafer roll.
Rasanya yang manis dan segar akan menyempurkan pengalaman kulinermu.
Open Kitchen
Marugame Udon tidak mau bermain sembunyi-sembunyi dengan pelanggan.
Pelanggan dapat melihat langsung bagaimana proses mengolah makanan yang akan mereka santap.

Traveler bisa melihat bagamana staf menggoreng tempura atau ketika staf merendam udon sebelum disajikan di atas mangkok.
Kesibukan dapur ini pun menjadi pemandangan tersendiri bagi para pengunjung.
Selain untuk memastikan makanan dihadirkan dalam kondisi terbaik, melihat kondisi dapur dapat memberikan hiburan tersendiri.
Satu hal yang perlu kamu perhatikan ketika mengunjungi Marugame Udon adalah pelayanannya yang self service.
Traveler harus pergi ke meja pesan untuk memesan makanan.
Tempura pun bisa diambil sendiri di tempura station.
Setelahnya kamu bisa duduk tenang di tempat makan dan menikmati sajian Marugame.
“Konsep ini berlaku di semua outlet Marugame Udon di Indonesia. Kami memiliki lebih dari 30 cabang. Di Bali saat ini baru ada dua outlet,” jelas I Kadek Sugiarthana.
Suasana makan di Marugame Udon pun nyaman.
Dekorasi yang khas Negeri Sakura terlihat sangat cocok dengan jenis makanan yang disajikan.