Breaking News:

Awalnya Hanya Khayalan, Ternyata Laba-laba di Film Harry Potter Beneran Ada! Perhatikan Wujudnya

Hingga beberapa hari yang lalu, laba-laba raksasa hanyalah hasil imajinasi JK Rowling dalam novel dan film Harry Potter. Ternyata, ia beneran ada!

Editor: Sri Juliati
Zootaxa 2017;Warner Bros. Pictures
L aragogi (kiri) dan Aragog dari seri Harry Potter (kanan) 

TRIBUNTRAVEL.COM - Penggemar Harry Potter pasti sudah tidak asing lagi dengan nama Aragog.

Hingga beberapa hari yang lalu, laba-laba raksasa tersebut hanyalah hasil imajinasi JK Rowling.

Namun, sebuah spesies laba-laba baru yang ditemukan di pegunungan Provinsi Kerman, Iran, tampak sangat mirip dengan Aragog.

Minus ukurannya yang raksasa, sehingga dinamai Lycosa aragogi oleh para peneliti.

"Kami menemukan kemiripan yang sangat luar biasa antara laba-laba dan Aragog yang ditampilkan di film kedua Harry Potter,” kata penulis studi yang dipublikasikan dalam jurnal Zootaxa tersebut, Alireza Zamani dari University of Tehran, Iran.

Dia melanjutkan, karena ini adalah ulang tahun seri Harry Potter yang ke-20, ia merasa nama ini adalah ide yang bagus untuk merayakan seri yang luar biasa tersebut.

Walaupun tidak raksasa seperti Aragog, Zamani berkata, tubuh L aragogi, tanpa kakinya, mencapai sekitar 2,6 sentimeter.

Laba-laba ini memiliki dua garis bulu (setae) berwarna hitam dan tiga berwarna putih di bagian atas tubuhnya yang disebut cephalotarax.

Setae hitam juga ditemukan di mulutnya dan perut L aragogi ditutupi dengan setae hitam dan putih.

Sebagai laba-laba serigala yang berukuran besar, L aragogi juga tidak membangun jaring, tetapi tinggal di dalam liangnya pada siang hari.

2 dari 2 halaman

Kemudian, menggunakan pengelihatan mereka yang tergolong lebih lebih baik daripada laba-laba lain, L aragogi berburu di malam hari.

Zamani berkata, setidaknya empat dari delapan mata L aragogi memiliki jaringan tambahan yang disebut dengan tapetum di belakang retina.

“Setelah cahaya ditangkap oleh mata, cahaya tersebut mementulkan tapetum kembali ke retina dan membuat mata L aragogi bersinar di kegelapan."

"Hal ini membantu pakar laba-laba menemukan mereka di malam hari,” ujarnya.

Namun, karakteristik L aragogi yang paling mengagumkan adalah sifat keibuan mereka.

Menurut Zamani, L aragogi selalu membawa telur mereka dan terkadang mengekspos bayi-bayi laba-laba ke cahaya dan kehangatan matahari agar dapat tumbuh dengan sehat.

Lalu, setelah lahir pun, sang ibu akan tetap menggendong dan memberi mereka makan selama beberapa minggu pertama.

“Sifat ini mengingatkanku dengan Aragog yang begitu mencitai koloni Acromantulanya sampai dia tidak punya hati untuk menghentikan mereka agar tidak mencoba memakan Harry Potter dan Ron Weasley,” kata Zamani.

Berita ini sudah dimuat di Kompas.com dengan judul Laba-laba “Harry Potter” Ditemukan, Begini Wujudnya

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
IranHarry PotterTribunTravel.com Ebrahim Raisi Michael Gambon Sardar Azmoun Robbie Coltrane Ruhollah Khomeini
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved