lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Jika melihat peta dunia atau atlas, maka kita akan melihat, Bumi itu terdiri dari enam benua.
Namun jutaan tahun lalu, peta dunia tidaklah sama dengan sekarang.
Karena Bumi terdiri dari lempengan-lempengan yang selalu bergerak karena tekanan dari dalam magma Bumi, maka bentuk daratan di Bumi pun akan terus berubah.
Begitu juga dengan peta sekarang yang menurut penelitian akan berubah dalam waktu 50 juta tahun yang akan datang karena lempengan benua masih terus bergerak meski sangat pelan.
Bahkan tidak perlu menunggu selama itu, peta dunia pun juga bisa berubah terutama akibat pemanasan global yang membuat naiknya tinggi lautan.
Intinya, muka planet Bumi ini tidak akan selalu sama dan terus berubah.
Kalau melihat ke 335 juta tahun yang lalu, maka kita akan melihat daratan di Bumi hanya berupa satu benua raksasa atau yang disebut sebagai super continent bernama Pangaea (Pangea).
Pernahkah kamu terpikir, seperti apa jadinya kalau 335 juta tahun yang lalu sudah ada negara-negara yang ada di zaman sekarang?
Seorang seniman bernama Massimo Pietrobon membuat rekaan peta seperti apa tampilan negara-negara di muka bumi pada saat di masa benua raksasa Pangaea.
Sebagaimana kita lihat, Indonesia berada di bagian paling bawah tenggara, di mana sebagian besar tanah daratannya masih berada di daratan Australia.
Selain itu juga ada video dari akun SpaceRip yang memberikan gambaran pergerakan lempengan-lempengan tersebut dari 335 juta tahun yang lalu, sampai dengan perkiraan 100 juta tahun yang akan datang.
Berita ini sudah dimuat di Grid.id dengan judul Beginilah Penampilan Bumi 335 Juta Tahun yang Lalu Jika Negara-Negara Sudah Ada
