Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Danau itu secara umum memiliki warna yang bening, kehujauan, atau kebiruan.
Tapi danau di Kota Camina, Chili Utara ini memiliki warna merah yang kuat.
Sekilas seperti warna darah.

Tak cuma keanehan warna danaunya saja yang menjadi daya tarik namun juga lokasinya tak pernah tercatat dalam peta.
Dilansir TribunTravel.com dari laman amusingplanet.com, Red Lagoon sempat menjadi perbincangan publik karena memiliki warna merah,
Danau ini berada sekitar 3.700 meter di atas permukaan laut.

Tak banyak orang yang tahu tentang danau ini, hanya penduduk setempat saja yang mengenalnya.
Saking misteriusnya, Red Lagoon baru diketahui pada 2009 silam oleh National Service of Tourism.

Dikatakan jika daerah yang berada di sekitar danau merupakan tempat suku Aymara tinggal.
Mereka dikenal hidup sejak peradapan kuno dan memiliki banyak rahasia terutama legenda tentang Red Lagoon.
Legenda setempat mengatakan danau ini mengandung kutukan yang membuat orang tak berani mendekat.

Tak cuma itu saja, dikatakan jika semua orang dari suku Aymaras hilang karena minum air dari danau.
Kutukan inilah yang kemudian membuat Red Lagoon tak pernah muncul dalam peta.

Meski demikian, para ahli meyakini jika warna merah tersebut dihasilkan oleh alga yang hidup di dalamnya.
So guys, bagaimana menurutmu?