TRIBUNTRAVEL.COM - Lanskap Australia yang unik dan subur menawarkan cita rasa alami yang tiada duanya.
Yah, mengunjungi kota baru tanpa mencicipi makanan khasnya akan sangat disayangkan.
Nah, bagi traveler yang akan melancong ke Australia, wajib banget mencicipi makanan di berbagai restoran di negeri kanguru.
Sejumlah restoran Melbourne menawarkan berbagai hidangan khas Australia.
Apa saja itu, berikut 8 restoran di Melbourne yang bisa kamu kunjungi saat melancong ke Australia.
1. Attica
Restoran ini menduduki posisi 32 pada daftar World’s Top 50 Restaurants dan memelopori perpaduan bahan asli Australia ke dalam menu yang diciptakan Chef dan pemilik restoran Ben Shewry.
Mulai dari penggunaan Lilly Pilly dan Illawarra plum pine di signature dessert bernama The Native Fruits of Australia, sampai daun saltbush, udang karang marron, lada lokal dan kacang-kacangan, cita rasa yang ditawarkan Attica sangatlah terasa Australia.
2. Vue de Monde
Kanguru, udang karang marron, walabi dan tumbuhan lokal adalah bahan-bahan yang telah lama masuk ke dalam menu Vue de Monde.
Restoran ini didekorasi dengan kulit kanguru dan menawarkan twist menu makan malam khas Australia—kue klasik lamington.
3. Charcoal Lane
Makanan asli Australia berpadu dengan fine dining di restoran bermisi sosial yang berlokasi di Gertrude Street di area Fitzroy.
Tartare daging walabi, yam fritters dan ikan barramundi menghiasi menu Charcoal Lane.
Dapur restoran ini didukung program magang dan pelatihan bagi kaum muda Aborigin yang kurang beruntung.
4. Estelle by Scott Pickett
Dengan Walabi asap dan beras hitam, hidangan laut yang ditangkap dari perairan lokal serta sayuran segar sesuai musim, ESP yang berlokasi di Northcote High Street nan hip membawa Australia yang berkelas ke area ini.
5. Saint Crispin
Restoran yang dimiliki Chef Scott Pickett ini berlokasi di selatan Smith Street Collingwood, jalan yang dipenuhi pilihan kuliner.
Menunya diisi oleh sayuran dan bahan-bahan khas Australia termasuk Kangaroo Jerky, kacang macadamia, rhubarb musiman dan seledri liar.
6. IDES
Chef Peter Gunn (yang sebelumnya adalah sous chef di Attica) menyebut menunya adalah tipikal ‘masakan Melbourne’, yang berarti masakannya mengambil inspirasi dari warisan multikultural, sejarah inovasi dan campuran kreatif di kota tersebut.
Meski bahan-bahannya berasal dari penjuru dunia dan Australia, menu yang berganti tiap musim mengedepankan rasa lokal.
7. Lee Ho Fook
Tidak banyak Restoran Cina kontemporer yang memasukkan rasa asli Australia.
Namun Chef Victor Liong melakukannya dengan mencampurkan Lakes Entrance Bugs, Murry River Salt dan Warrigal Greens ke dalam menu masakan Cina new wave-nya.
8. Calia
Menu restoran dan concept-store ritel yang berlokasi di Emporium Melbourne ini diracik oleh Chef peraih Michelin star Javier Araya.
Menu yang mendapat pengaruh dari masakan Jepang ini menampilkan hidangan-hidangan seperti salmon Tasmania hasil pancingan bakar dengan kaldu dashi tea, King Crab Alaska panggang dengan mayones miso serta kentang rasa truffle digoreng dengan kuning telur.
Sake impor dari area Yamagata dan Ishikawa di Jepang menyempurnakan pengalaman bersantap di restoran ini.
Madu bunga wildflower, truffle Yarra Valley dan produk lainnya tersedia di toko yang berdampingan dengan restoran, yang menawarkan banyak produk makanan ramah lingkungan.
Sumber: Press Release Edelman Indonesia
Untuk informasi lebih lanjut:
//www.piecesofvictoria.com/2017/05/australia-on-a-plate-at-these-melbourne-restaurants