lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum
TRIBUNTRAVEL.COM - Dunia memang menarik untuk dijelajahi. Tak cuma menawarkan keindahan yang menakjubkan, kamu juga akan disuguhkan kuliner khas yang tak pernah kamu temukan di negara lain.
Ada yang lezat, tapi tak sedikit yang siap membuat nyawa melayang.
Seperti minuman khas Meksiko Ini. Meski rasanya lezat tapi jika salah sedikit saja bisa berubah menjadi sangat beracun.
Dilansir TribunTravel.com dari laman odditycentral.com, Aragog merupakan koktail yang terbuat dari setetes tarantula beracun.
Rasanya mampu menggelitik bibir dan menyebabkan sensasi antara kesemutan dan kram di tenggorokan.
Aragog diciptakan dua tahun yang lalu oleh Romeo Palomares, kepala mixologist di Luciferina Bar, Mexico City, Meksiko.
Dia membuatnya setelah ditantang sang bos untuk menciptakan koktail yang mampu menarik banyak pelanggan.
Sampai kemudian dia melintasi pasar sihir di Sonora dan menemukan ide terbaik untuk membuat koktail.
Dia menemukan racun tarantula yang bisa dicampur pada koktail melalui dosis tertentu.
Meski memberikan sensasi unik, namun salah dosis pada minuman ini dapat menyebabkan kejang dan kematian.
Pelanggan koktail ini mengaku merasakan sensasi unik.
Dalam hitungan detik, lidah mati rasa, dan mulai merasa kesemutan dan peradangan di sekitar mulut.
Sensasi itu dirasakan seolah baru saja pulang dari dokter gigi.
Untuk menciptakan dosis yang tepat, Romeo harus melakukan percobaan berkali-kali.
Dia bahkan harus mengunjungi rumah sakit karena tenggorokannya benar-benar mati rasa.
Setelah mendapatkan dosis yang tepat, dia segera menamainya dengan nama Aragog, jenis laba-laba yang ada dalam buku Harry Potter ciptaan JK Rowling.
Koktail ini secara resmi diluncurkan pada 1 November 2015 silam.
Aragog dibuat dari mezcal Meksiko, pisco Chili, cachaça Brasil, jus mangga, sentuhan lemon dan 0,05% racun tarantula per 500 ml minuman.
Ketika ditanya konsekuensi kesehatan, penciptanya mengaku selalu berkonsultasi pada dokter sebelum menyajikan kepada pelanggan.
Pelanggan melaporkan jika konsumsi Aragog dapat menyebabkan lidah mati rasa selama 10 menit, setelah itu sensasi kram tenggorokan di tenggorokan dan mulut berlangsung selama dua jam.
Parahnya, pelanggan ada yang mengalami kelopak mata yang berat atau hipersalivasi.
Bagaimana guys? Berani coba?
