Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sri Juliati
TRIBUNTRAVEL.COM - Belum lengkap rasanya berwisata ke satu tempat bila tidak menikmati sajian kulinernya.
Pun saat liburan ke Australia Barat (WA).
Negara ini memang tidak memiliki hidangan khas macam bakso atau nasi goreng seperti di Indonesia.
Pasalnya, kebanyakan penduduk negara tersebut datang dari berbagai negara, misalnya kawasan Asia, Afrika, termasuk Selandia Baru.
Jadi, jangan heran bila suatu ketika traveler jalan-jalan ke Perth, dapat dengan mudah menemukan restoran Chinese Food, kebab khas Turki, hingga restoran khas Indonesia.
Termasuk urusan menemukan makanan halal di WA.
Tak terlalu sulit kok menyantap hidangan yang tidak mengandung babi dan sejenisnya asalkan mau dan rajin bertanya.
Tenang, warga WA betul-betul menghargai pilihan kita sehingga mereka pun akan dengan ramah menjelaskan makanan tersebut.
Hal ini dialami betul oleh TribunTravel.com saat mendapat kesempatan menjelajahi WA dari Tourism Western Australia (TWA).
Bersama lima jurnalis lain dari Malaysia dan Singapura serta tim Cohn & Wolfe, TribunTravel.com melakukan perjalanan bertajuk South East Asia Group Media Family.
Saat hendak bersantap di Lamont's Smiths Beach, Yallingup, WA, misalnya, waiter langsung menarik dua piring menu yang sudah tersaji di depan.
Ia mahfum sebab ada tamu yang hendak menikmati makanan tersebut dan segera menggantinya dengan menu halal.
Juga saat makan siang di Oranje Tractor Wines, 198 Link Road, Albany WA.
Pamela Lincoln, Co-Proprietor Oranje Tractor Wines malah menyediakan dua menu santap siang, yaitu halal dan tidak.
Untuk menu halal, Pamela mengganti menu pork dengan salmon.
Atau solusi lain, traveler bisa menikmati menu untuk vegetarian sehingga kemungkinan menikmati makanan non-halal lebih kecil.
Umumnya sih, restoran menyertakan tulisan V untuk menu-menu tersebut.
So, nggak perlu khawatir lagi untuk menikmati penganan halal selama di WA.
Karena traveler liburan ke WA yang banyak diisi kaum pendatang, agak susah menemukan menu nasi dan sambal terasi.
Namun, traveler dapat mengakalinya dengan membawa sambal kemasan dari Indonesia atau meminta saus pada waiters.
Nah, berikut TribunTravel.com rekomendasikan menu-menu yang bisa disantap di WA.
1. Coba makan siang dengan market fish, sweetcorn, broccolini, gremolata di Post Restaurant-COMO The Treasury, Perth.
2. Usai menebas lapar dengan seporsi ikan dengan daging lembut bercitarasa gurih, lengkapi dengan menu dessert passionfruit custard, mango sorbet, macadamia, coconut.
3. Bisa juga memilih cocoa, mustacel and almond slice, acai palm berry sorbet yang bercitarasa manis.
4. Malam hari, traveler bisa menikmati smoked salmon dengan pickled beetroot dan dill yoghurt.
5. Dessert-nya, traveler dapat menyuapkan pear tarte tatin dengan tonka bean ice cream di Alex Hotel – Shadow Wine Bar, Northbridge, WA.
6. Puas jalan-jalan di Rottnest Island, tebas laparmu dengan seafood basket yang terdiri dari ikan, cumi-cumi, udang, kepiting, dan salad di Aristos Waterfront Rottnest.
Tambahkan perasan jeruk lemon di atasnya agar sensasi makanmu kian lahap.
Porsinya sangat besar untuk ukuran orang Indonesia.
7. Menu makan malam di Bread in Common, Fremantle WA.
Bisa saling share antar kawan, lho karena porsinya cukup besar.
8. Masih di Bread in Common, nikmati dessert berupa hot cross bun bread and butter pudding, ice cream atau goats cheese cheesecake, red d'anjou pear, manjimup honey, elderflower.
9. Smoked duck confit, fennel, orange gel, beetroot, and goats curd jadi pilihan untuk makan siangmu di The Goose, Busselton WA.
10. Awali pagimu dengan pancake bersiram saus di The Noshery, Margaret River, WA.
11. Mau menikmati kudapan di Lamont's Smiths Beach, Yallingup, WA?
Cobain tempura shark bay whitting, shaved fennel, and grilled lemon yang bisa buat rame-rame.
12. Seposi omelete dengan bread untuk mengawali pagi adalah pilihan tepat bagi kamu yang laper banget.
Menu ini bisa dinikmati di Three Anchors Middleton Beach, Albany, WA.
13. Bread, salmon, cheese, telur, alpukat, dan aneka buah lainnya di Oranje Tractor Wines, Albany, WA.
(TribunTravel.com/Sri Juliati)
Dijamin halal.