Breaking News:

Berencana Traveling Bersama Hewan Peliharaan? 4 Hal Ini Perlu Diperhatikan Sebelum Berangkat

Akan tetapi, membawa hewan peliharaan untuk traveling, apalagi dengan pesawat, memiliki hal tersendiri yang harus dipertimbangkan.

marketwatch.com

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizkianingtyas Tiarasari

TRIBUNTRAVEL.COM - Biasanya traveling dilakukan bersama sahabat, pacar, atau saudara.

Namun, kadang jika mereka tidak punya waktu, hewan peliharaan bisa terlintas dalam benak kita untuk diajak bepergian.

Akan tetapi, membawa hewan peliharaan untuk traveling, apalagi dengan pesawat, memiliki hal tersendiri yang harus dipertimbangkan.

Dilansir TribunTravel.com dari laman huffingtonpost.com, memang ada beberapa maskapai yang memperbolehkan binatang kecil di dalam kabin, sementara binatang yang lebih besar harus ditaruh di bagian kargo.

Untuk binatang yang dibawa di dalam kargo, hal ini tidak selalu berakhir baik.

Masih ingat kasus kelinci terbesar di dunia yang mati di kargo pesawat maskapai United Airlines beberapa waktu yang lalu?

Bahkan insiden tersebut mengingatkan pada rekor United Airlines sebagai penerbangan dengan kasus kematian binatang paling banya selama lima tahun terakhir, yaitu 53 kasus.

Maka dari itu, hal-hal inilah yang perlu diketahui ketika akan membawa peliharaan ke dalam pesawat.

huffingtonpost.com
huffingtonpost.com

1. Seberapa umumkah kasus binatang peliharaan mati atau terluka dalam penerbangan?

Kasus binatang mati biasanya disebabkan oleh kesulitan bernapas, collapse, atau ternyata tiba-tiba ditemukan mati ketika mendarat.

2 dari 3 halaman

Mayoritas hasil pemeriksaan post-mortem, menyatakan kegagalan jantung sebagai penyebab kematian.

Meskipun demikian, sulit untuk menentukan penyebab kematian karena kasusnya berbeda-beda, ungkap Inga Fricke, direktur program retensi binatang di The Humane Society of The United States.

Tapi risiko lebih tinggi akan diderita anakan jenis brachycephallic, seperti bulldog dan anjing pug yang memiliki saluran nasal pendek sehingga rawan kekurangan oksigen dan heat stroke.

Sementara kasus hewan terluka biasanya disebabkan oleh gigitan atau cakaran di dalam kandang kargo.

2. Di mana peliharaan kita ketika mereka dibawa ke kargo?

Biasanya binatang peliharaan kita dimasukkan ke kurungan dan diletakkan di area kargo di bawah kabin.

Menurut perwakilan Delta Airlines, biasanya, mereka berada dalam pesawat yang sama dengan pemiliknya.

Tapi terkadang hewan peliharaan harus terbang dengan pesawat yang berbeda karena aturan jadwal penerbangan.

Meskipun bagian kargo juga bertekanan, tapi suasana di dalamnya gelap dan berisik, disertai tekanan udara dan temperatur yang naik turun.

3. Seperti apa di sana?

3 dari 3 halaman

Kebanyakan maskapai memiliki batas waktu dan temperatur untuk mengangkut hewan berdarah panas.

Terutama anjing yang sensitif seperti jenis bulldog dan pug mendapat aturan yang lebih ketat: di maskapai United, jenis ini tidak boleh terbang saat bulan-bulan musim panas.

Namun, biasanya hewan peliharaan dilarang dibawa dalam penerbangan lebih dari 12 jam.

4. Apakah ini aman? Apakah travelers bisa membawa hewan peliharaan terbang?

Menurut Fricke, "Sebisa mungkin hindari menempatkan binatang peliharaan di dalam kargo, ada banyak risiko yang mengintai ketika mereka berada di luar pengawasanmu."

Sejauh ini memang belum diketahui apa penyebab kematian kelinci di pesawat United Airlines.

Namun, menurut laporan National Geographic, kematian hewan di pesawat disebabkan oleh stres karena menunggu di jalur pemuatan, ditambah temperatur ekstrem dan perubahan tekanan.

The Humane Society merekomendasikan untuk membawa hewan peliharaan dengan mobil atau ditinggalkan di rumah saja selama bepergian.

Jika memang harus menempatkannya dalam kargo, pilih jasa pengiriman binatang yang terpercaya dan kenalkan dengan kandang anjing khusus traveling beberapa minggu sebelum perjalanan.

Ingatkan kru kabin jika hewan peliharaan kamu berada di dalam kargo dan jangan berikan obat penenang.

Selanjutnya
Tags:
huffingtonpostUnited AirlinesTribunTravel.com
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved