Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizkianingtyas Tiarasari
TRIBUNTRAVEL.COM - Dalam kurun 20 tahun terakhir, Dubai kini menjelma menjadi satu negara di Timur Tengah yang memiliki perkembangan sangat pesat.
Dikenal dengan kota futuristik di tengah-tengah budaya Arab, tidak sulit untuk menemukan berbagai bangunan modern di sana.
Mulai dari hotel mewah yang bertebaran, kemudian gedung pencakar langit tertinggi, Burj Khalifa, pusat wisata belanja, kini Dubai akan membuat impian tinggal di bawah lautan menjadi kenyataan.
Adalah sebuah proyek pembangunan vila mengapung Floating Seahorse di Teluk Persia, yang sering juga disebut Heart of Europe (Jantung Eropa).
Dilansir dari laman dailymail.co.uk dan wittyfeed.com, proyek ini rencananya akan selesai pada tahun 2018 dan nantinya akan ada 131 unit vila mengapung.
Masing-masing vila memiliki tiga lantai, lantai utama ada tepat di permukaan laut, kemudian dek bagian atas, dan terakhir ada lantai bawah yang terletak di dalam laut.
Dek atas dapat digunakan untuk bersantai menikmati pemandangan laut
Di dalam lantai bawah vila ini, travelers dapat bersantai dengan melihat makhluk dan kehidupan laut dari jarak dekat tanpa harus repot-repot menyelam, cukup dengan beristirahat dan beraktivitas di dalamnya.
Pada tahun 2015, perusahaan real estate Kleindienst Group yang membangun vila ini mengklaim, 60 unit villa Floating Seahorse sudah terjual dengan harga 2,2 juta dolar AS atau setara Rp 29,3 miliar.
Uniknya, vila ini merupakan hasil dari penelitian ekstensif selama lebih dari 5000 jam dan 13 ribu jam proses desain dan arsitektur.
Inilah gambaran kamar tidurnya.
Serta ini dek bagian atasnya
Bisa terbayang kan bagaimana asyiknya tinggal di vila ini?