lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Berita tewasnya beberapa pendaki di Gunung Prau memang menyita perhatian para traveler.
Ada 11 pendaki yang tersambar petir dengan tiga diantaranya tewas.
Melansir Kompas.com, sebelum tersambar petir di puncak Gunung Prau, Kabupaten Wonosobo, rombongan pendaki asal Jakarta sedang bermain ponsel dan menaiki pohon.
Berdasarkan penuturan Staf Humas Kantor Basarnas Jateng Zulhawari Agustianto, rombongan pendaki turun dari gunung pada Minggu (23/4/2017) siang sekitar pukul 10.00 WIB.
Namun, saat berjalan beberapa meter, hujan turun dengan intensitas cukup deras.
• 7 Chat Driver Transportasi Online dan Penumpangnya Ini Kocak Abis, Pasti Bikin Mules Saking Lucunya
Akhirnya rombongan pendaki ini memutuskan untuk berteduh dengan membuat tempat berlindung sementara atau bivak.
Bivak yang mereka buat berada di sekitar tower Nganjil.
"Namun, saat berteduh sebagian pendaki bermain handpone. Saat itu langsung tersambar petir," ungkap Zulhawari seperti dilansir dari Kompas.com.
Rombongan ini terdiri dari 11 pendaki asal Jakarta.
Tiga orang diantaranya tewas dalam insiden tersambar petir.
Mereka yang tewas yaitu Deden Hidayat (30), warga Jalan Benuang VI No 44 Kelurahan Bakti Jaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat.
• Terungkap! Ini Sosok Warga AS yang Ditangkap Pemerintah Korea, Profesinya Mengejutkan
Korban kedua bernama, Aditya Agung D (29), warga Jalan Cipinang Muara II Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Selanjutnya, Adi Setiawan (30), warga Jalan Cipinang Muara II Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Selapan orang sisanya mengalami luka bakar hingga luka ringan.
Namun, salah satu pendaki mengalami shock atas kejadian tersebut.
Menurut Maulana Affandi, Staf Humas Kantor Basarnas Jateng, sebelum hujan, para pendaki sempat melakukan foto bersama dengan menaiki tower tersebut.
Ada pendaki yang tidak puas hanya berfoto di tower.
• Mengejutkan! Jelajahi Seluruh Australia Dengan Mobil, Anak 12 Tahun Ini Akhirnya Ditangkap Polisi
Mereka lalu menaiki sebuah pohon di sekitar lokasi.
"Pendaki yang naik di pohon tersambar petir lalu jatuh ke bawah," tambah Affandi.
Saat ini, 11 korban dievakuasi sudah dievakuasi tim SAR bersama polisi dan masyarakat dari puncak gunung pada Minggu malam.
Para korban selamat yang terdapat luka selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Daerah Wonosobo.
