TRIBUNTRAVEL.COM - Belum lama ini beredar satu produk masker dengan warna hitam pekat yang menawarkan manfaat ekstra.
Yakni mengangkat semua komedo dari dalam kulit wajah.
Beredarnya produk tersebut tak urung membuat banyak kalangan masyarakat jatuh hati dan tergila-gila dengan masker wajah tersebut.
Berbeda dengan kebanyakan masker, charcoal face mask atau masker berwarna hitam ini tidak dicuci sebagaimana masker biasanya.
Cara mengangkat charcoal face mask adalah dengan dikupas dari wajah dan secara otomatis akan membersihkan hingga pori-pori terdalam.
Namun, para ahli perawatan kulit ingin memperingatkan traveler bahwa masker tersebut dapat merusak kulit.
Andy Millward, seorang facialist memperingatkan, penggunaan masker ini dapat merobek lapisan permukaan kulit.
“Masker ini terlihat sangat merusak kulit. Pada dasarnya, masker ini merusak lapisan teratas permukaan kulit, jadi tentu akan terasa lembut dan halus di bawahnya,” kata Millward.
Dia melanjutkan, memang masker ini bertujuan untuk menarik komedo yang ada di kulit, tetapi pengupasan tersebut juga menarik sebagian besar minyak baik yang ada pada kulit.
Akibatnya, kulit menjadi kekurangan minyak dan iritasi.
Pernyataan Millward ini disetujui oleh Dr Yannis Alexandrides.
Dermatolog tersebut juga khawatir dengan penggunaan masker tersebut.
“Pada dasarnya masker ini mengambil lapisan kulit teratas sehingga kulit terasa halus setelah menggunakannya. Namun, lapisan teratas sebenarnya memiliki fungsi untuk menjaga kulit dan mencegah masuknya bakteri,” kata Dr Yannis.
Kemudian, seorang Dermatolog asal California, Christine Choi Kim, juga bersuara.
Dia menjelaskan campuran arang dan lem bisa menyumbat pori-pori.
“Tipe kulit sensitif dapat mengelupas dan mengalami ruam karena hilangnya lapisan pelindung pada kulit,” kata Christine. (Kompas.com/Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja)