Breaking News:

Disukai Banyak Orang, Inilah Manfaat Tak Terduga Ceker Ayam yang Mengagumkan!

Bagi orang Indonesia, ceker ayam merupakan satu bahan makanan yang sangat lezat. Nah, ternyata, ada manfaat tak terduga dari ceker ayam, lho. Apa itu?

Editor: Sri Juliati
sajiansedap.com
Ceker ayam 

TRIBUNTRAVEL.COM - Bagi sebagian orang Indonesia, ceker ayam merupakan satu bahan makanan yang sangat lezat.

Umumnya, diolah menjadi sup hingga dicampuri sambal super pedas.

Nah, ternyata, ada manfaat tak terduga dari ceker ayam, utamanya bagi penderita rematik.

Rematik merupakan gangguan kesehatan yang menyerang persendian serta struktur penunjang di sekitar sendi sehingga terasa nyeri.

Dalam tingkat yang cukup parah, rematik bisa menyebabkan cacat tetap yang menyebabkan penderitanya sulit bergerak.

Gejala yang terjadi umumnya rasa pegal, peradangan pada sendi yang berwarna merah, bengkak, dan terasa nyeri serta panas.

Umumnya penderita akan sulit menggerakkan sendi, diiringi rasa sakit.

Rematik juga diiringi dengan berbagai mitos yang menyertainya.

Di antaranya mandi malam hari, menyantap bayam atau kangkung, asam urat, hanya menyerang lansia, hingga menyerang saat malam hari saja.

Semua mitos ini belum terbukti sebagai penyebab terjadinya rematik.

2 dari 3 halaman

Satu penyebab rematik adalah terkumpulnya asam urat dalam sendi dan membentuk endapan kristal monosodium.

Untuk mengurangi risiko meningkatnya serangan rematik, ternyata bisa dilakukan dengan ceker ayam.

Di dalam ceker ayam terdapat kolagen yang merupakan sejenis protein jaringan ikat.

Inilah yang membuat ceker lengket dan kental ketika diolah.

Kolagen dari ceker ayam merupakan merupakan antigen asing yang bersifat imunogenik dan mampu merangsang tubuh untuk menghasilkan antibodi spesifik terhadap sebuah antigen.

Dalam hal ini, antigen adalah penyebab rematik.

Kolagen ayam juga memiliki protein yang mirip dengan protein kolagen sendi pada tubuh manusia.

Dengan mengonsumsi ceker ayam secara rutin, perlahan-lahan tubuh akan mengenali protein ini.

Kemudian menoleransi kehadirannya sebagai penyokong kolagen sendi pada tubuh manusia.

Agar manfaat kolagennya tak hilang, ceker sebaiknya tidak digoreng karena akan merusak struktur protein kolagen di dalamnya.

3 dari 3 halaman

Selain itu, pola makan sehat dan cukup air minum juga harus dipertahan agar rematik tidak menyerang.

Nah, seperti itulah cara kerja konsumsi ceker ayam dalam tubuh kita saat mengatasi gangguan rematik. (sajiansedap.com/dina)

Selanjutnya
Tags:
IndonesiaTribunTravelSajiansedap
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved