Laporan Wartawan TribunTravel.com, Novita Shinta
TRIBUNTRAVEL.COM - Apa yang kamu bayangkan ketika mendengar kata kebun binatang?
Tentu saja tempat wisata dengan deretan satwa dan mengundang keceriaan bagi siapa saja yang menontonnya.
Namun nyatanya, hal tersebut tidak terjadi di China lho guys.
Sebuah kebun binatang di Wanzhou Park, Distrik Fuling, menarik perhatian netizen setelah foto-foto menyedihkan yang beredar di dunia maya.

Dilansir TribunTravel dari Shanghaiist melalui Nextshark, kebun binatang ini disebut tak layak dihuni para hewan karena fasilitasnya sangat minim.
Kandang yang kecil dan juga kotor menjadi salah satu penyebabnya.
Kebun binatang ini menjadi rumah bagi 20 hewan, diantaranya beruang hitam, unta, singa, serigala dan beberapa monyet yaang ditempatkan pada kandang yang kecil.
Mirisnya lagi, kebun binatang ini hanya dikelola oleh perseorangan bernama Tang Decai.
Ia adalah pemilik, penjaga, penjual tiket, dokter hewan, bahkan pemandu wisata.

Ia mengurus kebun binatang ini sendirian, guys.
Baru-baru ini, Tang mengatakan bahwa burung untanya mengalami insiden mengerikan ketika tertidur terlalu dekat dengan serigala yang lapar.
Akhirnya ia justru memberikan daging burung unta ini untuk singa betina peliharaanya.
Netter geram dengan kondisi dan perlakukan di kebun binatang ini.
Mereka beranggapan kebun binatang ini tidak layak sama sekali menjadi 'kebun binatang nyata'.
Meskipun kebun binatang pribadi sudah dilarang sejak tahun 2010, namun nyatanya kebun binatang ini masih saja terus buka.
Banyak yang menuntut agar kebun binatang ini segera ditutup.
Setelah seminggu viral dan memicu kemarahan, akhirnya pemerintah resmi menutup kebun binatang ini.
Lihat bagaimana potret dari dari kebun binatang yang dianggap paling menyedihkan ini, guys.

Untanya sangat kurus dan memprihatinkan.

Potret monyet dalam kandang.

Singa yang menghuni kebun binatang ini.

Beruang hitam dalam kandang.

Monyet kecil yang dibawa dalam kandang.