lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Apriani Alva
TRIBUNTRAVEL.COM - Taman Nasional Ujung Kulon merupakan destinasi yang berada di bagian paling barat Pulau Jawa.
Taman nasional ini menawarkan keindahan alam yang berpadu dengan segala keunikannya.
Guys, kamu tentunya tahu dong kalau di sini habitat dari badak bercula satu alias badak Jawa?
Nah, selain itu tempat ini merupakan pilihan tepat untuk mengahabiskan liburan karena di Taman Nasional Ujung Kulon merupakan paket lengkap.
Ingin tahu apa saja yang ada di Taman Nasional Ujung Kulon?
Yuk simak lima fakta mengenai Taman Nasional Ujung Kulon yang dirangkum TribunTravel.com dari berbagai sumber.
1. Liburan ala Gunung
Di kawasan wisata Taman Nasional Ujung Kulon, kamu bisa menikmati indahnya Gunung Honje dengan luas mencapai 19.500 Ha.
Sebanyak 19 desa mengelilingi gunung yang memiliki ketinggian 620 mdpl tersebut.
Desa Tamanjaya merupakan satu di antara desa yang menjadi pintu gerbang untuk masuk kawasan Taman Nasional Ujung Kulon.
Di desa ini kamu bisa menikmati Desa Nelayan Cibanua, Curug Cipanis, sumber air panas Cibiuk, dan wildlife viewing owa jawa di Curug Cikacang.
So, jangan lupa untuk menikmati indahnya alam dan tak membuang sampang sembarangan, ya!
2. Pulau Panaitan
Pulau Panaitan menawarkan keindahan alam yang dengan beragam satwa liar yang menakjubkan.
Perbukitan Pulau Panaitan terbentuk oleh hutan yang masih asli dengan kombinasi vegetasi hutan mangrove, hutan pantai, dan hutan hujan dataran rendah.
Keadaan hutan yang masih asli ini membuat betah para satwa liar untuk tinggal di sini.
Beragam satwa yang bisa kamu temui di antaranya rusa, kancil, babi hutan, kera ekor panjang, buaya, kadal, ular phyton, dan aneka jenis burung.
Tak hanya menikmatui satwa liar dengan alam yang asri, di Pulau Panaitan ini kamu juga bisa menikmati wisata alam bahari yaitu diving dan snorkeling.
Riak ombak laut di sini cukup tinggi sehingga cocok untuk berselancar.
Wah, paket lengkap kan, guys?
3. Semenanjung Ujung Kulon
Nah, kalau kamu punya kesempatan untuk mengunjungi Taman Nasional Ujung Kulon, sempatkan diri untuk mengunjungi Semenanjung Ujung Kulon.
Di tempat ini kamu bisa melihat badak Jawa.
Sebagai habitat dari badak Jawa, pengelolaan wisata di tempat ini cukup minim, tentu agar tak mengganggu hewan bercula satu ini.
Tapi kamu tetap bisa menikmati keindahan alam dengan melakukan trekking dan camping.
Selain itu kamu juga bisa melakukan wildlife viewing di Padang Cidaon dan Cigenter, berkemah di Tanjung Layar, dan wisata budaya di Goa Sang Hyang Sirah.
4. Pulau Peucang
Pulau Peucang menjadi spot yang paling ramai untuk dikunjungi para traveler, karena terdapat pantai dengan pasir putih yang terhampar luas.
Jangan lupa untuk mengambil foto di dermaga, kalau mengunjungi tempat ini.
Di tempat ini juga sudah banyak di temui penginapan dan beragam fasilitas wisata lainnya.
Kamu bisa snorkeling, diving atau sekedar jalan-jalan menyusuri Karang Copong.
Ingin mengembara lebih jauh? Naik saja boat kecil yang berkapasitas enam orang menuju Padang Penggembalaan Cidaon.
Di Padang Penggembalaan Cidaon, kamu bisa menikmati atraksi satwa seperti banteng, merak, rusa, dan babi hutan.
5. Pulau Handeleum
Pulau Handeleum dikelilingi oleh hutan mangrove.
Pulau yang terletak di antara gugusan pulau-pulau kecil di ujung timur laut pantai Semenanjung Ujung Kulon merupakan habitat dari satwa rusa (Rusa timorensis), dan ular phyton.
Pesona yang bisa dinikmati di pulau ini adalah daerah Cigenter, Padang Penggembalaan Cigenter, dan Cikabeumbeum.
Kalau ingin mengeksplor semuanya, kamu harus menyediakan waktu selama dua hari.
Menyusuri daerah ini bisa dilakukan dengan mengunakan perahu atau kano untuk menyusuri sungai.
Nah guys, sudahkan ranselmu siap untuk diajak jalan-jalan ke Taman Nasional Ujung Kulon?
