lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Arif Setyabudi Santoso
TRIBUNTRAVEL.COM - Pernahkah kamu mendengar Coober Pedy di Australia?
Kota kecil bernama Coober Pedy ini berada di selatan Australia.
Coober Pedy ditinggali mulai tahun 1915 dan ditemukan oleh bocah berusia 14 tahun.
Bocah tersebut menemukan batu opal dan mulai saat itu mulai ditinggali.
Tempat ini dijuluki opal capital of the world karena jadi tempat satu-satunya di dunia yang menghasilkan opal dalam jumlah besar.
Dilansir TribunTravel.com dari berbagai sumber, para penduduknya sebagian besar berprofesi sebagai penambang.
Bila kamu mengunjungi tempat ini mungkin kamu hanya akan menemukan tempat tandus yang sunyi.
Dataran tandus di Coober Pedy memang sudah terkenal.
Tak banyak orang menyukai tempat ini dengan kondisi tanahnya tandus dan jelek.
Kesunyian di tempat ini kdang membuat orang-orang yang datang merinding.
Kota ini memang sangat sunyi dan sepi bila dilihat dari atas tanah.
Kehidupan di kota ini berada di bawah tanah.
Bermukim di kota kecil yang tandus dengan kegiatan penambangan bukanlah hal yang mudah.
Cuaca panas dan debu membuat penduduknya kesusahan.
Nah, untuk menghindari hal tersebut, penduduknya memilih bermukim dibawah tanah untuk menghindari sinar matahari dan debu.
Meski didalam tanah keindahan tempat tersebut tidak perlu diragukan.
Beberapa film tercacat mengambil syuting di tempat ini mulai dari The Fire in The Stone, The Ground Zero dan masih banyak lagi.
Meski dengan kondisi yang suram dari luar, penduduknya berhasil menyulap tempat tersebut jadi kota yang nyaman.
Segala kebutuhan manusia ada di dalam Coober Pedy.
Mereka punya berbagai infraksturktur kota seperti di atas tanah.
Ada tempat-tempat menarik seperti museum, bar, casino, game center dan hingga pusat perbelanjaan.
Ada juga fasilitas kesehatan dan pendidikan seperti sekolah, klinik hingga toko buku.
Bahkan, kantor polisi bawah tanah juga ada di tempat tersebut.
Faktanya, gua di kota Coober Pedy memiliki struktur sistem goa modern yang tidak main-main, guys.
Ada sistem ventilasi dengan lorong yang selalu terjaga temperaturnya.
Kalau kamu mau traveling dan tinggal di Coober Pedy juga bisa.
Ada berbagai pilihan hotel hingga hostel di tempat tersebut.
Traveling di Coober Peddy kamu bisa merasakan wisata di bawah dan atas tanah.
Di atas tanah ada fasilitas seperti lapangan golf, spa, gallery, hingga tempat camping.
Nah, kalo mau cari wisata anti-mainstream bisa mengunjungi destinasi ini, guys.
