Breaking News:

Merinding Parah! 8 Tempat Ini Simpan Ribuan Kerangka Manusia, Kisahnya Akan Hantuimu Malam Ini

Ada beberapa tempat yang sekarang jadi menyeramkan karena menyimpan banyak kerangka manusia. Ini dia daftarnya.

Editor: Sri Juliati
Net
Warga Pompeii yang tewas membatu akibat letusan gunung Vesuvius 

TRIBUNTRAVEL.COM - Begitu banyak peristiwa alam, kejadian perang, dan peristiwa-peristiwa menyedihkan lainnya yang terjadi di berbagai belahan dunia.

Karena peristiwa-peristiwa ini juga beberapa tempat jadi tempat kumpulan kerangka manusia.

Entah itu terjadi secara enggak sengaja atau memang direncanakan.

Ada beberapa tempat yang sekarang jadi menyeramkan karena menyimpan banyak kerangka manusia.

Simak ulasannya sebagaimana dilansir TribunTravel.com dari cewekbanget.id:

1. Pompeii

Pompeii
Pompeii

Tahun 79 sebelum Masehi Gunung Vesuvius meletus dan mengalirkan lahar panas.

Lahar ini berhasil menyapu habis seluruh penduduk di Kota Pompeii, Italia.

Mayat mereka dalam waktu singkat tertutup oleh debu setinggi 6 meter.

Setelah mayat ini tertutup oleh debu, seorang penggali situs sejarah, Giuseppe Fiorelli mendapat ide.

2 dari 4 halaman

Yaitu mengisi tulang-tulang mayat yang sudah rusak dan bolong ini dengan semen dan membiarkan semuanya berada pada posisi terakhir saat korban meninggal.

Jadilah sampai sekarang kalau berkunjung di Pompeii, kita bisa melihat seperti apa mayat yang sudah tertutup debu vulkanik itu.

2. Skeleton of lake

Misteri Danau Roopkund yang Berisi Ratusan Kerangka Manusia di India akhirnya Terpecahkan
Danau Roopkund

Tahun 1942 seorang penjaga hutan di Uttarakhand, India tanpa sengaja menemukan sebuah danau yang ternyata dipenuhi oleh tengkorak manusia.

Tak ada yang tahu bagian mana sejumlah kerangka itu bisa berada di Danau Roopkund yang lokasinya berada di ketinggian 5,028 meter ini.

Di tahun 2004, penelitian berhasil mendata, kerangka yang ada di situ berasal dari 850 sebelum Masehi.

Karena tidak ditemukan luka akibat senjata, diperkirakan mayat-mayat tersebut adalah sekelompok pengembara yang terjebak badai dan terkena lemparan batu es sebesar 23 sentimeter.

3. Pegunungan Everest

Pegunungan Everest
Pegunungan Everest

Sebagai satu pegunungan tertinggi dan jadi tujuan banyak pendaki, pengunungan Everest sudah banyak memakan banyak korban pendaki yang ingin menaklukkan tempat ini.

Cuaca yang dingin, kemiringan yang luar biasa membuat Everet jadi tempat yang paling mematikan.

3 dari 4 halaman

Banyak penjelajah dan pendaki meninggal di tengah jalan sebelum mencapai puncak.

Tercatat di tahun 2015 ada sekitar 200 mayat yang tersebar di ketinggi 8,848 meter.

Beberapa mayat sudah tertutup oleh salju, tapi ada juga sebagian ditutup dengan tumpukan batu.

4. Smoked mummies di Papua Nugini

Masyarakat Suku Anga di Papua Nugini.
Masyarakat Suku Anga di Papua Nugini.

Sebuah suku Anga di daerah Aseki – Papua Nugini memiliki tradisi mengasapi mayat dengan api kecil selama 30 hari.

Setelah itu, melumurinya dengan tanah liat.

Proses ini membuat bakteri dan mayat tidak membusuk sehingga bisa diawetkan selama bertahun-tahun.

Mumi ini kemudian diletakkan di lereng khusus.

Suku ini percaya arwah orang yang sudah meninggal akan gentayangan bila tubuh mereka tidak dijaga.

Mereka juga masih sering berbicara dan meminta nasehat pada mumi-mumi ini.

4 dari 4 halaman

5. Paris Catacombs

Paris Catacombs
Paris Catacombs

Satu tempat menyeramkan yang paling terkenal adalah Paris Catacombs.

Kuburan dalam kota yang sudah ada sejak tahun 1700 ini merupakan korban dari Revolusi Prancis.

Mayat mereka, termasuk yang lehernya dipenggal di tiang guillotine, langsung dikuburkan pada satu tempat di Catacombs ini.

6. Bone Church

Bone Church
Bone Church

Lima ruangan di Gereja Capuchin Crypst, Roma dihiasi oleh sekitar tulang dari 3.700 para biarawannya.

Tulang-tulang ini diatur sehingga membentuk diorama/ lukisan.

Proyek ini dimulai tahun 1600, diawali dengan tulang seorang biarawan yang meninggal tahun 1528.

Setelah itu, tradisinya berlanjut sehingga memenuhi lima ruangan gereja.

Kerangka manusia yang paling muda berasal dari tahun 1800.

7. Skull Chapel

Skull Chapel
Skull Chapel

Kapel St Bartholomew di Czermna di Polandia dikenal juga sebagai kapel tengkorak.

Di dalamnya terkubur tulang dari 24 ribu orang yang meninggal akibat perang dan wabah penyakit.

Pada abad 1600 memang banyak terjadi peperangan yaitu perang 30 tahun, Perang Silesian I, II dan III juga wabah penyakit kolera.

Sekitar 3000 tengkorak dan tulang-tulang dibuat untuk menghiasi kapel ini.

8. Peti Jenazah di Pinggir Lereng

Peti Jenazah di Pinggir Lereng
Peti Jenazah di Pinggir Lereng

Di wilayah pengunungan selatan China, Bo people (sebuah komunitas kecil) memiliki tradisi menguburkan mayat yang unik, yaitu menggantung peti jenazah di pinggir lereng.

Tradisi ini sudah dilakukan sejak 400 tahun lalu.

Peti jenazah dibuat dari satu balok kayu dan diletakkan di pinggir atau pada bagian batu yang menjorok keluar.

Kebanyakan peti yang menggantung ini ditemukan di Provinsi Sichuan.

Namun, beberapa juga ditemukan di Provinsi Hubei dan sudah berumur sekitar 1200 tahun. (cewekbanget.id/Muti Siahaan)

Selanjutnya
Tags:
PompeiiHubeiIndia Haleem Koshari (Kushari) Virus Nipah Dalai Lama
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved