lihat foto
Laporan Wartawan TribunTravel.com, Apriani Alva
TRIBUNTRAVEL.COM - Foodies, bagi kamu penggemar minuman berwarna hitam pekat alias kopi, ada varian baru, nih.
Yup, seorang pengusaha kopi asal Firlandia, Tero Isokauppila mengombinasikan biji kopi dengan jamur.
Biasanya, kopi disajikan bersama krim atau susu, nah kalau yang ini dipadukan dengan jamur.
Wah, gimana rasanya, ya, guys?
Kopi jamur dipercaya tak memiliki efek samping dari kafein seperti kopi pada umumnya.
Tero Isokauppila menciptakan kopi jamur dan diklaim memiliki kadar kafein yang sama, namun tak memiliki efek samping.
Kopi ini jadi tren baru dalam sajian makanan sehat di Firlandia.
Bagi sebagian orang, kafein dalam kopi mampu meningkatkan metabolisme tubuh dan bisa membuat badan tetap terjaga.
Bahkan kopi juga diyakini mampu mencegah alzheimer dan bisa menurunkan tingkat depresi.
Sementara di sisi lain, kandungan kafein dalam kopi dianggap memiliki dampak negatif yaitu insomnia dan kecemasan, seperti dilansir dari Independent.
"Ketika orang saat ini masih meragukan kopi jamur, saya berharap ini akan populer, sama seperti ketika orang mengonsumsi sushi," ujar Tero Isokauppila, seperti dilansir dari Independent.
Four Sigmatic, sebuah perusahaan yang dijalankan Isokauppila pun mengklaim jenis jamur kesehatan miliknya memiliki kelebihan dalam memacu kekuatan otak serta meningkatkan produktivitas, namun tak menimbulkan efek samping.
Proses pembuatan kopi jamur cukup panjang, guys.
Jamur atau mushroom harus dikeringkan terlebih dahulu hingga menjadi ekstrak.
Jamur yang digunakan juga tak sembarangan, yaitu maitake dan chaga atau Inonotus obliquus.
Jamur maitake dianggap bisa mengatur kadar gula darah.
Sementara jamur chaga punya sifat basa yang akan menetralkan asam dari kopi penyebab sakit perut.
Nah, bila jamur tersebut sudah berbentuk ekstrak tinggal dicampur dengan bubuk kopi, kemudian diseduh.
Di balik ketenarannya, seorang alhli gizi, Cynthia Sass menyarankan tak mengonsumsi jamur maitake bila sedang meminum obat.
Jamur ini memiliki efek samping dalam pengeceran darah dan dapat memengaruhi tekanan darah.
Sementara jamur chaga sebaiknya tak dikonsumsi menjelang operasi, karena bisa memengaruhi pada pengenceran darah.
