Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sri Juliati
TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang anak kecil dan saudara perempuannya mengenakan jas hujan lantas duduk di belakang orangtuanya, Jumat (13/1/2017).
Mereka akan bergabung jutaan keluarga di China yang akan memulai perjalanan, kembali ke kampung halaman pada liburan Festival Musim Semi.
Ya, jangan salah, guys, China juga memiliki tradisi yang hampir sama dengan Indonesia: mudik.
Bedanya, mudik di Indonesia dilakukan jelang perayaan Lebaran, sedangkan di China dilakukan jelang pergantian tahun baru alias Imlek.
Festival Musim Semi yang berlangsung selama 40 hari merupakan satu liburan keluarga paling penting di China.
Di saat itu, jutaan orang berharap dapat bertemu keluarga dan kawan lama di kampung halaman.
Tak hanya itu, libur panjang adalah satu hal yang sangat jarang terjadi di China.
Setiap tahun, ratusan juta penduduk China akan membanjiri jaringan transportasi publik untuk bisa merasakan liburan Festival Musim Semi.
Sayangnya, tak setiap orang bisa mendapat tiket kereta atau bus untuk kembali ke rumah.
Misal saja keluarga Guo yang akan bergabung dengan para pekerja migran lainnya.
Mereka akan menempuh perjalanan sepanjang 400 Km dari Provinsi Guangdong ke daerah Guangxi, yang berbatasan dengan Vietnam.
Dilansir TribunTravel.com dari laman China Global TV Network, selama Festival Musim Semi, polisi lalu lintas dan relawan akan membantu para tentara untuk membantu para pemudik.
Mereka akan mempersiapkan air panas dan makanan ringan, bahkan menyiapkan mesin pemanas di beberapa rest area.
Lebih dari 100 ribu pekerja migran di Provinsi Guangdong akan menempuh jalanan yang panjang untuk sampai ke rumah.
Sebelum akhirnya, mereka kembali ke tempat bekerja mereka sesaat setelah masa liburan berakhir.
Berikut deretan foto tentang aktivitas mudik di China.
Mudik di China