Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizky Tyas
TRIBUNTRAVEL.COM - Tahun 2016 menjadi tahun yang sangat mengerikan dengan berbagai peristiwa di dalamnya.
Mulai dari serangan teroris, hancurnya Kota Aleppo, Yaman berubah menjadi neraka, Korea Utara melakukan uji coba nuklir, dan pemilihan Presiden Amerika Serikat yang diwarnai berbagai polemik.
Semua itu akan terus melekat dalam ingatan kita dan dikenang dalam sejarah.
Lalu, bagaimana dengan tahun 2017 ini?
Bercermin dari peristiwa di tahun 2016, tak menutup kemungkinan akan ada banyak kejadian yang lebih mengerikan di tahun 2017.
Dirangkum TribunTravel.com dari laman Listverse.com, ada kabar buruk yang mungkin akan terjadi pada 2017, berikut prediksinya.
10. Runtuhnya sistem perbankan Italia

listverse.com
Adanya krisis perbankan di Italia membuat para ahli memperkirakan kalau bank-bank di Italia bisa saja jatuh.
Jika hal itu terjadi, maka dampaknya akan berimbas pada negara Eropa lainnya.
Sebab, Italia merupakan negara dengan perekonomian terkuat ke delapan di dunia.
Italia juga dikenal sebagai Zona Euro, sehingga bisa membawa seluruh Uni Eropa runtuh.
Italia mungkin akan mengalami kasus yang sama seperti krisis yang dialami Yunani yang nyaris menjatuhkan Euro.
Sebagai satu kesatuan, Uni Eropa memiliki ekonomi lebih besar dari China.
Jika benar ekonomi mereka runtuh, efeknya pada dunia akan sangat besar.
9. AS Dan China terlibat dalam perang dagang

listverse.com
Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, telah menyusun strateginya mengenai China.
Dia ingin menggebrak tarif pada barang-barang China dan melawan Beijing dalam bidang perdagangan.
Jika benar itu terjadi, AS dan China bisa terlibat dalam perang dagang yang menyakitkan.
China memang akan menghadapi masalah yang lebih besar, tapi konsumen AS juga akan membayar "pajak" yang sangat besar khususnya bagi konsumen elektronik, akan menjadi suatu proposisi mengkhawatirkan di era digital.
Lalu, ada fakta China akan mengimpor, merakit, dan kemudian mengekspor ulang barang di seluruh Asia.
Dampak perang dagang ini akan tumpah ke Jepang, Korea Selatan, dan Taiwan dan mengacaukan segalanya.
8. Taliban Bisa Menguasai Afghanistan

listverse.com
Travelers masih ingat Taliban?
Seperti sekuel dalam film Marvel, sekelompok teroris akan kembali dengan anggaran dana yang lebih besar.
Dengan jumlah anggaran yang besar, Taliban bisa menggunakannya untuk menguasai wilayah Afghanistan.
Hampir 150 dari 400 distrik di Afghanistan sepenuhnya sudah berada di bawah kendali Taliban.
Hal itu dikarenakan ada peningkatan jumlah pembelot di kalangan militer dan polisi Afghanistan sejak tahun 2001 silam.
Saat ini, AS memiliki 10 ribu tentara yang ditempatkan di Afghanistan, tapi tak menututp kemungkinan Afghanistan bisa dikuasai sepenuhnya oleh Taliban.
7. Akankah Marine Le Pen terpilih menjadi presiden Perancis?

listverse.com
Marine Le Pen kini menjadi pemimpin partai Front Nasional menggantikan ayahnya, Jean-Marie Le Pen yang mengundurkan diri setelah memimpin partai itu selama hampir 40 tahun.
Jean dan Marie Le Pen, selama ini dikenal sebagai politisi rasis dan xenophobic (benci terhadap orang asing).
Jika Le Pen menjadi pemimpin Perancis, akan ada kasus seperti Brexit.
Tidak hanya akan ada sebuah negara besar Eropa diperintah oleh neo-Nazi, namun Le Pen telah berjanji untuk mencabut Perancis keluar dari Uni Eropa.
6. Korea Utara mungkin akan meluncurkan rudal nuklir

listverse.com
Nuklir menjadi ancaman paling mengerikan di tahun 2017.
Pada tahun 2016, Korea Utara tercatat sudah lima kali melakukan uji coba nuklir.
Berdasarkan fakta tersebut, ada kemungkinan Korea Utara sudah merampungkan rudal nuklir mereka untuk diluncurkan.
Pertengahan tahun 2018, nuklir Korea Utara diprediksi mencapai kesempurnaan penuh.
Kim sudah memiliki 20 nuklir, armada rudal, dan ego yang rentan,
Tak menutup kemungkinan Perang Dunia 3 akan meletus.
5. Serangan ISIS di Eropa semakin kuat

listverse.com
Dalam 13 bulan sejak November 2015, ISIS dan kelompok teroris lainnya telah menewaskan lebih dari 260 warga tak bersalah di negara-negara Eropa.
Setelah berhasil menginvasi Irak dan Suriah, ISIS akan terus gencar melakukan serangan di daratan Eropa.
Menurut Europol, rute perjalanan ISIS diperkirakan menuju beberapa negara Eropa, di antaranya Perancis, Jerman dan Inggris.
Mengerikannya lagi, ISIS disebutkan memiliki senjata pemusnah massal, sarin dan anthrax.
4. Maraknya serangan via Cyber

listverse.com
Pada 23 Desember 2015, sekelompok hacker berhasil menyusup dan tercatat ada tiga pembangkit listrik utama di Ukraina Barat.
Itu mengakibatkan meninggalkan 230 ribu rumah tanpa listrik di tengah musim dingin yang beku.
Ini adalah pertama kalinya dalam sejarah ada serangan cyber pada jaringan listrik.
Padahal, pembangkit listrik Ukraina memiliki perlindungan yang lebih baik daripada miliki kebanyakan orang Amerika.
Ahli kebijakan luar negeri telah memperingatkan tentang serangan cyber yang melumpuhkan infrastruktur penting AS selama bertahun-tahun, tapi setelah serangan Ukraina, peringatan ini menjadi lebih serius.
Pada pertengahan 2015, TV5 Perancis nyaris hancur oleh hacker Rusia.
Di musim dingin 2016, jaringan listrik Ukraina lagi-lagi terkena serangan.
Mungkin hanya masalah waktu sebelum AS ditargetkan.
3. Genosida di Afrika dan Asia

listverse.com
Irak, Suriah, dan Yaman sekarang jadi zona pembunuhan massal atau genosida, begitupun dengan Nigeria, Afghanistan dan Pakistan.
Di tahun 2017 ini, zona pembunuhan massal mungkin akan bertambah jadi dua, yaitu di Myanmar dan Republik Afrika Tengah.
Di Republik Afrika Tengah memiliki etnik yang terpecah belah dan geng bersenjata yang berkeliaran dengan bebas.
Para ahli pengamat khawatir, tingkat pembunuhan akan meningkat pesat di Republik Afrika Tengah.
Sementara itu di Myanmar, pihak keamanan mulai menghacurkan desa-desa milik etnis Rohingya, yang sebagian besarnya adalah orang Muslim.
Tak hanya melakukan pengrusakan atau pengusiran, pihak berwenang di Myanmar pun tak segan-segan membunuh warga Rohingya untuk memusnahkan mereka semua.
2. Perang Dunia Ke-3

listverse.com
Apakah 2017 akan menjadi sama dengan 1913?
Ada tanda-tanda mengerikan di luar sana jika terjadi benturan di antara negara-negara besar.
Tergantung pada mereka yang terlibat, perang ini bisa terjadi di mana saja dengan skala mulai dari "menghancurkan wilayah lokal" hingga "Perang Dunia III."
China menjadi satu negara yang paling dikhawatirkan.
China bisa membabi buta jika terlibat perang langsung dengan AS, tidak ada yang bisa menghentikan mereka atas serangan sekutu minor Amerika.
Lalu di Rusia, di mana satu mantan wakil komandan NATO memprediksi kalau negara yang dipimpin oleh Vladimir Putin itu akan melenyapkan negara-negara Baltik di tahun 2017.
1. Sebuah Pemberontakan Amerika Serikat

listverse.com
Kedengarannya memang konyol.
Gagasan sebuah kelompok di Amerika Serikat akan mempersenjatai diri dan melakukan pemberontakan kekerasan terdengar seperti sekuel cerita dystopian sci-fi.
Pew Research menunjukkan, orang Amerika tidak lagi percaya dengan sebangsanya dari sisi politik.
Kelompok kiri dan kanan ekstrim serta pengikutnya menjadi bengis di media sosial.
Semua orang berpikir sistem ini menjebak kelompok mereka, dan kedua belah pihak akan mempersenjatai diri.
Mereka saling beradu pendapat, menganggap presiden terpilih adalah tidak sah.
Ini tidak dikatakan akan terjadi di tahun 2017.
Tetapi Amerika Serikat sekarang adalah negara yang telah terbagi, marah, dan khawatir.
Kecuali jika ada seseorang yang bersedia bekerja untuk memecahkan permasalahan ini.









