TRIBUNTRAVEL.COM - Eksotisme alam Indonesia tak perlu diragukan, terutama keindahan gunung dan pantainya.
Zamrud khatulistiwa itu bagai sebuah misteri, begitu menggoda untuk dijelajahi.
Khusus kamu, pecinta fotografi, ragam pesona alam nusantara selalu menghasilkan karya tak ternilai.
Jika sedang menyiapkan rencana berburu foto lanskap pegunungan atau pantai Indonesia, wisata eksotis berikut ini wajib masuk daftar agendamu.
1. Gunung Rinjani, Si Cantik dari Lombok

KOMPAS IMAGES / FIKRIA HIDAYAT
Gunung vulkanik kedua tertinggi di Indonesia ini berdiri kokoh setinggi 3.726 meter di atas permukaan laut (dpl).
Karena keelokkan dan ragam kehidupan ekosistemnya, pemerintah menetapkan Gunung Rinjani sebagai Taman Nasional seluas 41.330 hektar pada 1997.
Juni-Agustus adalah musim terbaik mendaki Rinjani.
Untuk trip pendakian fotografi, Rute Sembalun merupakan pilihan tepat karena rute ini menawarkan variasi lanskap dan jarak tempuh lebih pendek.
Kamu akan melewati bentangan padang rumput luas dengan medan relatif datar sampai barisan pepohonan besar yang terus menanjak.
Di puncak Rinjani, kamu akan menikmati pemandangan memukau dan kehangatan sinar matahari pertama.
Dari sana, Danau Segara Anak akan tampak cantik.
Awan terlihat dekat, memberi sensasi alam di ketinggian yang begitu menyejukkan mata.
Momen ini wajib diabadikan!
2. Orangutan di Taman Nasional Gunung Leuser, Aceh

AFP PHOTO / ROMEO GACAD
Satu di antara situs warisan dunia Unesco ini merupakan rumah bagi 4.000 spesies flora dan fauna.
Sebagian besar spesiesnya tergolong amat langka.
Tak ayal, kekayaan hayati Gunung Leuser sering disandingkan dengan Manu di Amazon, Brasil atau Kongo di Zaire, Afrika.
Wisata alam yang ditawarkan pun cukup beragam.
Ada paket trekking ke Taman Nasional Gunung Leuser, berarum jeram di Sungai Alas, bird watching, dan night trekking.
Jangan lupa, siapkan kamera saat menjelajahi hutan di gunung ini.
Jika beruntung, kamu bisa berjumpa aneka satwa seperti orangutan, harimau, macan, black gibbon, siamang, kera liar, atau spesies langka lainnya.
3. Kesunyian Kepulauan Togean, Sulawesi Tengah

Indonesia.Travel
Ada 66 gugusan pulau kecil di Togean.
Pulau paling tersohor di antaranya adalah Kadidiri, Malenge, Una Una, Batudaka, Talatakoh, Waleakodi, dan Waleabahi.
Keindahan kepulauan ini memang masih tersembunyi.
Airnya berwarna biru jernih, kaya akan kehidupan hayati, sunyi, dan tak tersentuh modernisasi.
Sangat cocok untuk wisata jelajah laut seperti menyelam atau snorkeling.
Di bawah lautnya yang menakjubkan, Anda bisa bertemu paus pilot, kima raksasa (Tridacna gigas), dan lola (Trochus niloticus), ikan pari manta, hiu karang abu-abu, dan ikan trevally mata besar, serta warna-warni karang.
Ada sekitar 262 jenis terumbu karang, 596 jenis ikan, dan 555 jenis moluska di sini. Jadi, keindahan dan kekayaan alam di kepulauan ini wajib diabadikan.
4. Ombak Pantai Pulau Merah, Banyuwangi

Barry Kusuma
Pantai Pulau Merah mulai digandrungi sebagai destinasi baru bagi peselancar.
Dasar pantai berpasir putih kecoklatan sepanjang 3 km ini tak berkarang sehingga aman diarungi.
Pantai ini juga menawarkan variasi ketinggian ombak, berkisar antara 2-5 meter.
Tak pelak, tempat ini sangat cocok untuk peselancar pemulai sampai profesional.
Mei-Desember adalah waktu terbaik menikmati keindahan Pantai Pulau Merah.
Kondisi cuaca pun sangat ideal untuk berselancar.
Kamu dapat menjepret atraksi para peselancar lokal maupun internasional di sana.
Bagi pecinta fotografi, sunset di Pulau Merah adalah satu di antara spot paling bagus di Banyuwangi.
Saat matahari terbenam, pancaran sinar berwarna jingga kemerahan akan tampak dari balik bukit setinggi 200 meter di ujung pantainya.
Benar-benar menarik untuk dibidik!
Tunggu apa lagi, siapkan ransel dan jinjinglah kamera untuk berburu momen-momen eksotis.
Karena perbekalan cukup berat dan medan menantang, bawalah kamera berbobot ringan dengan ukuran sedang, misalnya kamera mirrorless.
Tak perlu khawatir, kini hasil jepretan kamera mirrorless mampu bersaing dengan kamera DSLR.
Beberapa model kamera mirrorless bahkan sudah menyematkan fitur-fitur seperti pada kamera DSLR.
Selamat memotret Nusantara! (Kompas.com/Adhis Anggiany Putri S)



