lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Bali, Made Cintya Dewi
TRIBUNTRAVEL.COM, DENPASAR - Ingin menikmati suasana rumah makan yang baru?
Cobalah susuri Jalan Raya Puputan, Renon, Denpasar, Bali.
Belum lama ini telah dibuka rumah makan Warung Cinta (Warcin) yang menawarkan penganan lezat bernuansa unik.
Bangunan rumah makan ini didesain dengan konsep paduan antara tradisional dan modern.
Balutan nuansa cinta terlihat pada interiornya.
Susunan bambu tersusun rapi membatasi bagian sisi bangunan, membentuk celah-celah kecil untuk sirkulasi udara.
Warung Cinta yang ditata indah dan sejuk ini didominasi dengan warna ungu.
Mulai dari dinding, sofa, meja, hingga daftar menu, semuanya ungu.
TRIBUN BALI/MADE CINTYA DEWI
Warung Cinta Denpasar Bali
Menurut pemilik Warung Cinta, I Gusti Ngurah Gede Raka Arsana Putra, pemilihan warna ungu dengan pertimbangan ungu dianggap mewakili warna keharmonisan.
“Warna ungu itu kan harmonis. Jika hati sudah harmonis dan tenang, suasana makan pun jadi enak. Kami ingin orang-orang yang makan di sini merasakan cinta, karena makanan yang kami sediakan makanan rasa cinta,” tutur Gusti Ngurah kepada Tribun Bali.
Meskipun tergolong baru, Warcin siap bersaing dengan kafe-kafe maupun restoran-restoran yang telah berdiri.
Mengusung konsep makan dengan rasa cinta, Warung Cinta menghadirkan menu khas Buleleng yang jarang dijumpai di Denpasar.
Menu andalannya antara lain sudang lepet dan lontong serapah.
TRIBUN BALI/MADE CINTYA DEWI
Warung Cinta Denpasar Bali
Di Bali, kecuali di Buleleng, sudang lepet relatif agak sulit ditemukan.
Sudang lepet merupakan ikan asin yang sudah dikeringkan dengan memanfaatkan sinar matahari.
Biasanya, ikan yang sering digunakan untuk membuat sudang lepet lepet ini adalah ikan pari yang ditumbuk secara tradisional.
Bagi yang penasaran dengan sudang lepet dan ingin mencicipinya, sebaiknya segera datang ke Warcin.
Pengunjung akan merasakan sensasi gurih dan garingnya sudang lepet.
Apalagi jika sudang lepet yang telah digoreng itu dibubuhi bumbu pelengkap seperti minyak kelapa, air perasan jeruk nipis dan sambal matah bongkot yang pedas menggoda.
Bagian yang tidak bisa dilupakan dari sudang lepet adalah sayur undisnya yang lebih kenal dengan jukut undis.
Sudang lepet akan lebih nikmat bila disajikan bersamaan dengan jukit undis.
Berbeda dari masakan Bali yang umumnya kaya bumbu dan rempah, jukut undis justru tergolong simpel saja.
Bumbu yang digunakan sederhana, tanpa proses pengulekan, hanya diiris dan digeprek.
Meskipun bumbunya sederhana, bukan berarti rasanya jadi sederhana dan hambar.
Jukut undis ini enak dan rasanya khas sehingga mempunyai penikmatnya sendiri.
Biasanya jukut undis diolah dengan cara direbus bersama rempah.
Warnanya yang hitam pekat membuat sayur undis tampil memikat, belum lagi aroma dan rasanya yang khas.
Setiap gigitan biji undis akan membawa kenikmatan tersediri.
Terlebih saat disajikan dengan dua tusuk sate lilit.
Benar-benar menggoda dan menggugah selera.
Pengunjung Warung Cinta juga wajib mencoba Bebek Basah Kuyup
Pengunjung juga dapat menikmati menu bebek basah kuyup.
Disebut basah kuyup sebab bebek direbus dengan bumbu rempah Bali sehingga tampilannya seperti basah kuyup.
Satu porsi bebek basah kuyup disertakan dengan jukut ares (sayur batang pisang) dan lawar.
TRIBUN BALI/MADE CINTYA DEWI
Lontong serapah cinta, salah satu menu di Warung Cinta Denpasar Bali
Lontong serapah juga tidak kalah enaknya.
Makanan khas Singaraja ini satu porsinya terdiri dari beberapa campuran, diantaranya lontong, sayur urab, daging ayam, taburan kacang.
Kuah santannya kental dan ada penganan pendamping berupa kerupuk.
Lontong yang lembut bercampur kuah santan yang kental terasa sangat pas di lidah.
Terlebih saat sayur urab dimakan bersamaan dengan kacang goreng renyah, paduan rasa yang sempurna.
Di samping menyajikan makanan yang enak, Warcin juga memiliki sederet daftar minuman segar.
Nah, salah satu es hasil kreasi Gusti Ngurah yang bakal membuat para jomblo menjadi baper adalah Es 14 Februari.
Es yang diciptakan dengan nuansa Hari Kasih Sayang ini menggunakan rasa strawberry dengan warna merah muda.
Es krim diblender dengan campuran buah nangka, kelapa muda, dan avokad. (*)
Info Harga Warung Cinta
Lontong serapah cinta Rp 26.000
Gado-gado siram cinta Rp 20.000
Mie goreng seafood jatuh cinta Rp 20.000
Mie kuah setulus hati Rp 22.000
Capcay ayam romantis Rp 22.000
Sosis sate cinta segitiga Rp 17.000
Es campur belahan hati Rp 18.000
