Breaking News:

Miris! Inilah Jalan Paling Berbahaya yang Harus Dilewati Siswa ke Sekolah, Ada yang di Indonesia

Kamu masih suka bolos sekolah atau males-malesan? Coba lihat kisah anak dari berbagai penjuru dunia ini. Mereka harus mempertaruhkan nyawa.

NET
Siswa di Zhang Jiawan, China Selatan 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ayesha Ayu Agustien

TRIBUNTRAVEL.COM - Pendidikan adalah hal yang masih jadi masalah besar bagi beberapa negara.

Menurut data dari UNESCO, ada sekitar 57 juta anak tidak bisa bersekolah.

Yang nggak kalah memprihatikan adalah ada ratusan anak yang tinggal di wilayah terpencil.

Mereka harus mempertaruhkan nyawa setiap hari demi pergi ke sekolah.

Inilah empat jalan paling berbahaya yang harus dilewati anak saat sekolah.

1. Sumatera, Indonesia


NET
Siswa di Sumatera

Setiap hari anak-anak di Desa Batu Busuk harus mempertaruhkan nyawa.

Mereka harus menyeberangi sungai dengan tali tambang.

Tambang kecil itu menjadi satu-satunya jalan bisa dilewati agar bisa ke sekolah.

2 dari 3 halaman

2. Pili, China


NET
Siswa di China

Ada sekitar 80 siswa sekolah yang harus melewati jalan berbahaya untuk sampai ke sekolah.

Mereka harus berjalan sepanjang 125 mil.

Bukan lewat jalan aspal biasa lho ya, mereka harus merambat pelan melewati jalan kecil yang dipahat di sisi pegunungan.

Lebar jalan itu hanya beberapa inchi saja guys.

Anak-anak ini butuh waktu dua hari dari Xinjiang Uighur Autonomous Region menuju asrama sekolah.

Mereka juga harus melewati empat sungai besar.

3. Cilangkap, Indonesia

Di nomor tiga ada wilayah di Indonesia lagi nih guys.

Anak-anak harus menyebrang sungai besar dengan perahu seadanya.

3 dari 3 halaman

Hal ini karena jembatan yang biasa mereka lewati terkena banjir dan rusak.

4. Colombia


NET
Siswa di Colombia

Siswa harus menyebrang Sungai Rio Negro dengan kabel besi.

Ada dua alat yang digunakan sebagai pegangan tangan.

Lalu, alat itu yang akan bergerak untuk menghantarkan anak sampai di seberang sungai.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Seleb
Tags:
IndonesiaChinaColombia
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved