lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Skuat Bayern Muenchen telah bersiap menyambut hajatan Oktoberfest, festival rakyat yang digelar saban tahun di Munich, Jerman.
Hal ini terlihat dari foto yang diunggah di akun sosial media klub tersebut.
Dalam sesi pemotretan, seluruh pemain dan staf pelatih Bayern Muenchen mengenakan busana tradisional Jerman.
Sembari tangan mereka memegang gelar berisi bir produk dari Paulaner Brewery, satu sponsor Bayern Muenchen.
Namun, ada hal unik dalam foto tersebut.
Dari sekian banyak pemain dan staf pelatih, hanya satu orang yang tidak memegang gelas berisi bir.
Adalah Frank Ribery, yang meneruskan 'tradisi' sejak lima musim terakhir menolak berfoto dengan memegang gelas bir.
Tidak ada gelas bir di tangan Ribery yang duduk di barisan depan, diapit Rafihna dan Sven Ulreich.
Tentang hal ini, gelandang berkebangsaan Prancis tersebut memang mendapat pengecualian dari manajemen klub.
Klub dan sponsor menghormati pilihan Ribery atas dasar keyakinannya.
Meski Paulaner Brewery tergolong bir non-alkohol, mantan pemain Olympique Marseille itu tetap memutuskan untuk tidak memegang bir.
"Ia adalah muslim yang taat dan sponsor sama sekali tidak keberatan dia tidak melakukan hal yang dilakukan oleh pemain-pemain lain," tulis pihak Muenchen dalam laman resmi klub.
Sepanjang sesi pemotretan, pria berusia 33 tahun itu tetap membaur dan bercengkerama dengan skuat dan staf pelatih yang bersulang.
Melihat foto tersebut, netizen pun memberikan tanggapan positif dan respect pada Ribery.
Seperti Raouf Swedek yang bilang, "Ribery adalah contoh besar untuk seorang Muslim yang baik, ia tidak minum dan memegang bir, namun tetap dapat duduk dengan tim dan berfoto."
Bukan Pertama Kali
Ini bukanlah kali pertama, Ribery berurusan dengan bir.
Juga bukan hal baru bagi pihak klub untuk memberikan dispensasi serupa.
Sebelumnya, ada nama Xherdan Shaqiri dan Mehdi Benatia yang diperbolehkan berfoto tanpa memegang bir.
Seperti diketahui, Ribery memang dikenal sebagai muslim yang taat.
Dilansir dari Tribunnews.com, Ribery menjadi orang pertama yang mendesak manajemen klub untuk mendirikan musala di Stadion Allianz Arena.
Selain itu, ia kerap melakukan ibadah haji di sela-sela kesibukannya sebagai pesepakbola.
Tak hanya itu, ia pernah marah pada rekan setimnya, Jerome Boateng saat pemain itu menyiram bir pada Ribery saat perayaan gelar Bundesliga, beberapa tahun lalu.
