Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sinta Agustina
TRIBUNTRAVEL.COM - Melakukan perjalanan dengan menggunakan pesawat terbang sudah biasa kamu lakukan demi menghemat waktu dan jarak tempuh.
Ditambah ada beberapa wilayah yang hanya bisa dijangkau dengan pesawat.
(Baca juga: Desain Maskapai Unik - Lucunya Gambar di Badan Pesawat Ini, Ada Hello Kitty Warna Pink Lho)
Namun, pernah nggak kepikiran dari mana asal penamaan maskapai penerbangan yang selalu kita tumpangi saat traveling?
Pemberian nama untuk maskapai penerbangan biasanya dilakukan oleh perseorangan, kelompok, atau pemerintah negara tempat maskapai tersebut dirintis.
Garuda Indonesia misalnya.
Nama Garuda Indonesia diberikan oleh Presiden Soekarno yang saat itu akan terbang dari Jogja menuju Jakarta.
Saat itu, maskapai penerbangan Hindia Belanda akan diserahkan sepenuhnya kepada pemerintahan Republik Indonesia Serikat (RIS).
Soekarno pun mengutip satu baris sajak berbahasa Belanda: Ik ben Garuda, Vishnoe's vogel, die zijn vleugels uitslaat hoog boven uw eilanden (Aku adalah Garuda, burung milik Wisnu yang membentangkan sayapnya menjulang tinggi di atas kepulauanmu).
Maka sejak saat itu maskapai penerbangan pertama di Indonesia tersebut terbang dengan nama Garuda Indonesia Airways.
(Baca juga: Bayi Lahir di Pesawat - Anak Ini Dapat Penerbangan Gratis Seumur Hidup tapi Bingung Kewarganegaraan)
Lain lagi dengan Sriwijaya Air.
Sriwijaya Air didirikan dengan tujuan untuk menyatukan Indonesia, seperti keinginan raja Kerajaan Sriwijaya.
Oleh sebab itu, maskapai ini diberi nama Sriwijaya Air.
Sementara anak usahanya, NAM Air juga memiliki kisah penamaan yang unik.
Namanya berasal dari nama ayah CEO Sriwijaya Air Chandra Lie, yaitu Lo Kui Nam.
(Baca juga: Promo Maskapai Emirates - Asyik, Terbang ke Eropa Pakai Pesawat Ini Diskon hingga 30% Semua Rute)
Satu lagi maskapai yang diberi nama oleh perseorangan.
Susi Air adalah maskapai penerbangan yang didirikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.
Sementara untuk maskapai penerbangan luar negeri, Air France, dinamakan oleh pemerintah Prancis.
Awalnya terdapat banyak maskapai penerbangan di Perancis.
Di antaranya Societe des Lignes Latécoère, Air Orient, Compagnie Générale Aéropostale dan Société Générale de Transport Aérien (SGTA).
Karena kemerosotan ekonomi, pemerintah Prancis pun melakukan penggabungan maskapai-maskapai di Perancis, yang diberi nama Air France.
Maskapai penerbangan Egypt Air awalnya bernama Misr Air, yang tergabung dalam United Arab Airlines bersama dengan Syrian Airways.
United Arab Airlines tidak bertahan lama, yang kemudian membuat Misr Air memisahkan diri dengan nama Egypt Airlines.
Peristirahatan Awat Pesawat
Melakukan perjalanan jauh menggunakan pesawat merupakan hal yang melelahkan.
Namun pernahkah kita berfikir, di mana sih para awak pesawat mengistirahatkan dirinya?
Ternyata mereka memiliki tempat peristirahatan rahasia lho guys.
Pesawat dengan tipe Boeing 777 dan 787 terdapat tangga rahasia menuju tempat tidur tanpa jendela dan dikenal sebagai Crew Rest Compartments (CRCs).
Tak banyak penumpang yang tahu lokasi ini lho, bahkan mungkin di antara kita tak menyangka CRCs ini sangat tersembunyi di balik sebuah pintu.
Untuk masuk kedalamnya perlu akses kunci kode lho.
Area tempat para awak kabin tidur ini tersembunyi di atas kepala para penumpang.
Untuk ukuran dan posisinya tergantung dari model pesawat guys, namun biasanya terletak di kokpit dan diatas kabin first class.
Pesawat American Airline tipe Boeing 777 300, awak kabin memasuki area beristirahat melalui lubang yang serupa sebagai tempat penyimpanan bagasi di bagian atas (overhead bin).

Boeing
Pada pesawat model Boeing 777s misalnya, ada 6-10 tempat tidur. Masing-masing memiliki semacam lemari untuk menaruh barang milik awak kabin selama perjalanan.
Selain itu ada pula area khusus untuk pilot yang terdiri dari dua tempat tidur, dua kursi tipe business class.
Di beberapa maskapai, bahkan terdapat area kamar mandi tersendiri lho.
Sementara itu, seorang awak kabin dari maskapai penerbangan asal Inggris, British Airways, menuturkan kepada MailOnline Travel, bahwa tempat tidur di pesawat Boeing 747s adalah tempat tidur tingkat.
Sementara di tipe 777 seakan tidur di peti mati.
"Begitu sempit tetapi Anda bisa membuatnya nyaman selama Anda punya selimut dan bantal. Saya selalu membawa piyama sendiri dan merapikannya terlebih dahulu," katanya.
Beberapa area beristirahat ini dilengkapi dengan sistem hiburan seperti televisi mini, selimut, bantal, dan bahkan piyama.
Setiap maskapai penerbangan menerapkan denah tempat tidur yang berbeda.
Ada yang modelnya tempat tidur menumpuk ada pula tempat tidur yang berjejer sepanjang lorong.
Wah, ternya menarik juga ya tempat istirahat para awak pesawat ini.