Laporan Wartawan Tribun Batam, Elizagusmeri
TRIBUNTRAVEL.COM - Penggemar jalan-jalan yang sedang traveling ke Batam tak saja bisa menikmati wisata belanja.
Kota yang terletak dekat Singapura, ini memiliki beragam wisata alam dan tempat menarik.
Di antara destinasi wisata Batam, terdapat vihara Pa Auk Tawya Vipassanā Dhura Hermitage.
Vihara ini terletak di atas bukit.
Keberadaannya menarik perhatian traveler setelah sejumlah foto dari spot menarik seputar vihara menyebar di media sosial.
Apabila bertandang ke Vihara Pa Auk Tawya Vipassanā Dhura Hermitage, sekitar jarak 1 km menjelang vihara, bangunannya sudah bisa terlihat.

Tribun Batam/Elizagusmeri
Vihara Pa Auk Tawya Batam
Vihara ini posisinya memang tinggi, berada di atas bukit.
Vihara yang terletak di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau ini digunakan untuk sembahyang dan meditasi para pemeluk agama Budha.
Tempat ini tepatnya menjadi Meditation Centre, sembahyang dan setiap hari ada chanting.
Kegiatan sembahyang sudah terjadwal setiap harinya.
Namun demikian, vihara ini terbuka untuk pengunjung.
Tempatnya unik dan suguhan pemandangan dari atas vihara sangat cantik.
Dari sini, pengunjung bisa melihat panorama laut dan hutan seputar Batam.

Tribun Batam/Elizagusmeri
Vihara Pa Auk Tawya Batam
Biasanya pengunjung yang tidak sembahyang, memanfaatkan waktu untuk duduk di depan taman vihara sambil menikmati pemandangan alam dan tentunya berfoto-foto.
Vihara ini terjaga kebersihannya.
Pengunjung juga diminta untuk tidak membuang sampah sembarangan.
Siapapun tidak boleh berisik karena vihara adalah tempat ibadah, terutama saat meditasi yang membutuhkan keheningan.
"Tempat ini ramai di-publish di beberapa media sosial. Saya penasaran. Setelah datang tempatnya asik juga. Nyaman, adem dan tenang. Mungkin karena tempatnya di dekat bukit," kata seorang pengunjung, Novi.
Untuk sampai ke vihara, pengunjung harus melewati ratusan anak tangga.
Sesampainya di atas, terlihat gedung utama yang menjadi simbol vihara yang memiliki atap melengkung ini.
Di depan vihara ada taman-taman kecil.
Banyak pengunjung duduk-duduk di taman yang udaranya cukup sejuk.

Tribun Batam/Elizagusmeri
Vihara Pa Auk Tawya Batam
Sekeliling vihara yang terletak di atas bukit ini menyajikan pemandangan hutan.
Tak jauh dari gedung utama, terdapat sebuah patung Buddha berwarna putih.
Untuk ke sini juga melewati anak tangga.
Bila berkeliling lagi, kita akan menemukan stupa-stupa kecil, mirip seperti stupa Candi Borobudur.
Stupa terletak di atas sebuah bangunan.

Tribun Batam/Elizagusmeri
Vihara Pa Auk Tawya Batam
Dari sini, pengunjung bisa menyaksikan pemandangan laut.
Fasilitas vihara cukup lengkap.
Pada pintu masuk disediakan area parkir dan toilet.
Di dekat area parkir, ada kantor pengurus vihara.
Pada hari biasa, pengunjung tetap berdatangan.
Muda-mudi kebanyakan menyempatkan diri berfoto-foto di seputar vihara.
Bila ke sini pengunjung harus mematuhi aturan, menjaga kebersihan dan tentunya tidak mengusik biksu yang sedang beribadah.

Tribun Batam/Elizagusmeri
Vihara Pa Auk Tawya Batam
Jalan menuju vihara dari gerbang utama jalan raya belum begitu bagus, meskipun vihara ini sudah dibangun empat tahun lalu.
Kontur jalannya menanjak.
Beberapa meter dari vihara, jalan sebagian sudah dibeton.
Perjalanan ke vihara ini membutuhkan waktu kurang lebih satu jam dari Batam Center.
Lokasinya berada di kanan jalan, setelah Jembatan 4 Barelang.