Dalam musim panen, seorang pemburu jamur truffle hanya berhasil memanen sekitar dua hingga enam kilogram jamur.
Karena cara memanennya cukup sulit dan jumlahnya cukup sedikit menyebabkan mengapa jamur ini termasuk dalam jenis jamur termahal di dunia.
Dilansir dari CBS News, harga perkilo dari jamur truffle ini bisa mencapai Rp 30 juta untuk jamur truffle hitam.
Sedangkan untuk jamur truffle putih dijual dengan harga yang jauh lebih mahal lagi.
Jamur truffle putih bisa dijual hingga Rp 120 juta perkilonya.
Tidak hanya proses memanennya yang khusus, bahkan untuk memasak jamur truffle ini juga tidak sembarangan.
Jamur truffle biasanya hanya akan disajikan dalam bentuk irisan tipis sebagai pelengkap cita rasa saja.
Aroma yang kuat dan khas dan penggunaanya yang terlalu banyak, menyebabkan jamur truffle dapat merusak cita rasa dari makanan.
(TribunTravel.com/ Ayumiftakhul)