Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara
TRIBUNTRAVEL.COM - Sudah jadi insting setiap traveler, saat berada di destinasi tujuan untuk membawa pulang oleh-oleh.
Terkadang, ada traveler yang suka iseng mengambili barang-barang di destinasi wisata sebagai kenang-kenangan.
Misalnya jika di pantai, ada beberapa orang yang membawa pulang pasir, batu, cangkang kerang yang kosong, dan lainnya.
Namun, jangan pernah berharap dapat membawa 'oleh-oleh gratis' di Pantai Yunani ini.
Dikutip TribunTravel.com dari laman Daily Mail, denda sebesar 900 poundsterling atau setara dengan Rp 17,3 juta akan menanti wisatawan yang mengambil kerikil di Pantai Lalaria di Skiathos, Yunani.
Para turis yang datang ke Pantai Lalaria memang kerap membawa kerikil unik dari pantai sebagai suvenir.
Pantai Lalaria ini memang telah sangat populer di kalangan wisatawan dan hanya bisa diakses dengan perahu.
Pihak berwenang di Skiathos khawatir, banyaknya kerikil yang hilang membuat lanskap garis pantai ini berubah drastis dalam 10 tahun terakhir.
Kini, mereka telah menerapkan denda yang berkisar antara 360 hingga 900 poundsterling (Rp 6,9 juta hingga Rp 17,3 juta) bagi siapa pun yang mengambil kerikil pantai tanpa izin.
Bahkan sejumlah tanda peringatan telah dipasang di kawasan Pantai Lalaria.
Tanda tersebut bertuliskan, "Take pictures, not pebbles" atau "Ambil gambar, bukan kerikil."
Poster berisi peringatan yang sama juga telah diberikan kepada operator perahu dan nelayan di daerah itu sehingga pesan ini dapat menyebar ke seluruh Yunani.
Thodoris Tzoumas, dari Cultural Association di Skiathos, mengatakan kepada Athenian-Macedonian News Agency, "Kerikil bulat yang kami sebut' lalaria '(dari kata kuno 'las' yang berarti batu) terbentuk hanya di daerah tertentu, yang hanya dapat diakses melalui laut."
"Dalam beberapa tahun terakhir, kami telah melakukan kampanye kesadaran untuk perlindungan pantai, bekerja sama dengan Otoritas Pelabuhan Skiathos."
Awal bulan ini, dilaporkan juga seorang pria yang mengambil beberapa kerikil dari Cornish - Crackington Haven - mendapati dirinya diburu oleh pejabat yang menuntutnya untuk mengembalikan kerikil.
Akhirnya, pria tersebut terpaksa menempuh perjalanan ratusan mil lagi untuk mengembalikan kerikil yang ia ambil atau menghadapi tuntutan.
Pengunjung bisa didenda hingga 1.000 poundtserling karena berkurangnya jumlah kerikil atau batu di pantai dapat menyebabkan area tersebut terkena erosi, kata St Gennys Parish Council.
Sementara itu, kritik juga muncul dan menyatakan papan tanda peringatan yang dipasang juga merusak pantai.
Serta menyatakan pendekatan yang dilakukan dewan setempat terlalu agresif dan keras.