Breaking News:

Jangan Panik! 3 Tindakan yang Harus Kamu Lakukan untuk Bertahan Hidup dari Serangan Bom Nuklir

Jangan Panik! 3 Tindakan yang Harus Kamu Lakukan untuk Bertahan Hidup dari Serangan Bom Nuklir

Australianethical
ILUSTRASI jika serangan bom nuklir benar-benar terjadi. 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum

TRIBUNTRAVEL.COM - Pernahkah kamu membayangkan sebuah bom nuklir dijatuhkan di kotamu?

Kemungkinan semacam ini bisa saja terjadi.

Apalagi jika melihat banyak negara mencoba untuk mengembangkan nuklir, tentu membuat kita harus tetap waspada.

Lalu apa yang harus dilakukan jika bom nuklir dijatuhkan di tempat kita?

Tonton Juga

Negara Paling Aman untuk Selamatkan Diri Jika Terjadi Serangan Radiasi Nuklir Perang Dunia III

Dilansir TribunTravel.com dari laman elitereaders.com, 3 tindakan yang harus kamu lakukan untuk bertahan hidup dari serangan bom nuklir.

1. Hindari radiasi dengan mengetahui di mana angin bertiup.

Jarak penyebaran bom nuklir
Jarak penyebaran bom nuklir (FEMA)

Akhirnya! Setelah 6 Kali Jadi Tempat Uji Coba Nuklir Korea Utara, Punggye-ri Siap Dibongkar

Ledakan bom nuklir tak hanya menghancurkan bangunan, pepohonan, dan manusia.

Debu dan abu yang beterbangan akibat ledakan juga sangat berbahaya.

2 dari 3 halaman

Yang perlu kamu lakukan adalah membatasi eksposur dengan mengetahui ke arah mana angin akan meniupnya.

2. Kamu membutuhkan bahan padat antara kamu dan dunia luar.

Tempat perlindungan efektif dari nuklir
Tempat perlindungan efektif dari nuklir (Lawrence Livermore National Laboratory/FEMA)

Dua Bencana Dahsyat yang Akan Terjadi Seandainya Nuklir Soviet Dijatuhkan di Palung Mariana

Kamu membutuhkan tempat untuk bersembunyi.

Sebisa mungkin, cobalah menuju ke bangunan batu bata atau beton dengan dinding tebal dan tanpa jendela.

Kamu juga dapat memilih bersembunyi di ruang bawah tanah, karena dapat bekerja hampir seperti tempat perlindungan bom.

Pastikan kamu tahu cara menemukan jalan keluar.

Yang ditunjukkan di atas adalah bagan yang memberi tahu kita seberapa efektif tempat perlindungan tertentu.

Semakin tinggi angkanya, akan semakin terlindungi.

3. Haruskah kamu berlari?

Aturan yang harus dilakukan untuk melindungi diri dari efek nuklir
Aturan yang harus dilakukan untuk melindungi diri dari efek nuklir (M.B. Dillon/Proceedings of the Royal Society A: Mathematical and Physical Sciences)

5 Fakta Missileers, Serdadu Wanita Pengendali Nuklir Amerika Serikat yang Bikin Musuh Ketar-ketir

Dillon mengembangkan model untuk menentukan pilihan terbaik untuk tetap hidup.

3 dari 3 halaman

Dalam model ini ia mampu menghasilkan beberapa rekomendasi yang berguna.

Jika dekat dengan tempat penampungan yang kokoh (seperti gedung apartemen atau bangunan dengan ruang bawah tanah) ketika bom meledak, tetap di sana sampai penyelamat datang dan memindahkan kamu ke daerah yang tidak mengandung radioaktif.

Jika berada sekitar 5 menit dari tempat penampungan, lari ke sana secepat mungkin dan tetap di sana.

Namun, jika itu akan memakan waktu hingga 15 menit atau lebih untuk sampai ke tempat perlindungan yang solid, maka jauh lebih aman untuk tinggal di tempat penampungan yang lebih tipis selama setidaknya satu jam dan kemudian berlari menuju tempat berlindung yang lebih baik setelah.

Ancaman bom nuklir jauh lebih kuat dan lebih berbahaya daripada badai atau gempa bumi apa pun.

Jadi tetap waspada dengan apapun yang terjadi di sekitarmu.

Tak Perlu Ribet Antri, Mulai Hari Ini Tiket Kereta Lokal Bisa Dibeli Secara Online Lewat KAI Access

Kakek Berusia 79 Tahun Ini Berhasil Membuat Taman Hiburan Tanpa Listrik Pertama di Dunia

Rekomendasi 5 Hotel Murah di Yogyakarta yang Cocok untuk Staycation, Harga di Bawah Rp 100 Ribu

7 Rekomendasi Waterpark dan Waterbom Terpopuler di Yogyakarta, Cocok Dikunjungi Bersama Keluarga

Bagasi Berbayar Mulai Diterapkan! Ini Ketentuan Bagasi dan Kabin dari 7 Maskapai Indonesia

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Tindakan yang Harus Kamu Lakukan untuk Bertahan HiSerangan Bom NuklirTribunTravel.com
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved