TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler kamu pernah merasa was-was saat naik taksi di luar negeri?
Naik taksi saat traveling ke luar negeri memang pilihan tepat untuk kamu para traveler yang ingin praktis berpergian.
Namun sayangnya naik taksi di luar negeri bukan ide yang bagus karena seringkali ada oknum-oknum nakal yang mencoba memanfaat momen ini.
Nggak jarang kamu akan bertemu dengan driver taksi di luar negeri nakal, seperti membandrol tarif tak wajar kepada penumpang.
Nah, nggak mau hal itu terjadi kepada kamu kan, traveler?
Kalau gitu yuk simak tips naik taksi di 5 negara destinasi populer di dunia biar nggak tertipu, yuk simak selengkapnya di TribunTravel.com!
1. Siem Reap, Kamboja

Mau keliling Siem Reap?
The best way, kamu bisa menyewa taksi dengan kisaran tarif 20 - 25 dolar AS alias setara sekitar Rp 250 ribu per hari.
2. Tokyo, Jepang

Saat naik taksi di Tokyo, kamu harus mencermati lampu send yang ada di atap taksi.
Jika taksi berwarna hijau berarti mobil itu ada penumpang.
Sedangkan lampu berwarna merah ataupun ada tulisan dengan huruf kanji ku-sha yang berarti kosong di bagian depan mobil berarti sedang nggak ada penumpang.
3. Bangkok, Thailand

Saat mengunjungi Bangkok, kamu perlu survei terlebih dahulu tentang alat transportasi di sana, khusunya taksi.
Jika nggak pengen tertipu oleh perbuatan nakal driver taksi yang mempermainkan argometer, kamu bisa memesan lewat aplikasi seperti Easy Taxi, Grab Taxi, dan Uber.
4. Hanoi, Vietnam

Hanoi adalah destinasi wisata murah dunia, traveler.
So mau seberapa lama argometer itu berjalan nggak perlu takut biayanya akan membengkak, tertarik untuk jalan-jalan naik taksi di Vietnam?
5. Paris, Perancis

Untuk naik taksi di Paris, sebenarnya nggak jauh berbeda dengan di Indonesia ya, traveler.
Hanya mengunjungi ke pangkalan taksi ataupun memanggil taksi resmi dipinggir jalan nggak masalah.
Demi keamanan kamu harus memastikan bahwa argometer di taksi tersebut menyala.
Happy traveling!
(TribunTravel.com/Wahyu Vitaarum)