TRIBUNTRAVEL.COM - Maskapai penerbangan Ryanair kembali menjadi sorotan lantaran video penumpang yang rasis terhadap penumpang lain.
Insiden tersebut terjadi pada penerbangan maskapai Ryanair rute Barcelona-London.
Dalam video berdurasi 1 menit 17 detik tersebut memperlihatkan seorang pria berteriak pada wanita 77 tahun yang diketahui bernama Gayle.
• Pilot Menuntut Kursi Kelas Utama, Penerbangan Maskapai Thailand Tertunda Selama 2 Jam
Pria tersebut menolak untuk duduk di samping Gayle dan putrinya lantaran keduanya berkulit hitam.
"Ugly black bast*rd!" teriak pria itu pada Gayle yang duduk di sampingnya.

Tak berhenti di situ, bahkan si pria juga menyerang Gayle secara verbal.
Ketika Gayle mulai berbica, si pria menjawab dengan kasar: "jangan berbicara dengan saya dalam bahasa asing, bodoh, ugly cow."
• Pesawat Turbulensi di Udara Akibat Perubahan Atmosfer, Penumpang Maskapai Argentina Alami Luka Parah
Penumpang lain berusaha membantu Gayle dan putrinya, dengan banyak yang menyerukan agar penumpang pria itu dikeluarkan dari pesawat.
Namun, kru Ryanair memilih untuk tidak mengeluarkan pria itu dari penerbangan, meskipun dia secara agresif melakukan tindakan rasial terhadap Gayle.
Pra kru akhirnya bertanya pada Gayle, apakah ingin pindah ke tempat duduk lain?

"Pindahkan dia ke tempat lain, saya tidak bisa masuk saat dia duduk di sana," jawab si penumpang pria.
Merasa tertekan
Dalam wawancaranya dengan ITV News, Gayle mengaku tertekan atas insiden tersebut.
"Saya merasa sangat depresi atas kejadian ini," ungkapnya.
Gayle mengatakan dirinya sudah pergi ke manapun, namun tak ada yang melecehkannya seperti ini.
"Karena warna kulitku, aku dilecehkan seperti itu?” tanya Gayle.

Sekretaris Negara untuk Transportasi, Chris Grayling, mengatakan pada BBC: "apa yang kami lihat benar-benar tidak dapat diterima. Faktanya pelecehan ras semacam itu adalah kejahatan. Dan jika kejahatan dilakukan, itu harus ditangani dengan tepat."
Sementara itu, juru bicara Ryanair mengatakan tidak akan mentoleransi hal yang tidak pantas.
• Penerbangan Delay Akibat Badai, Kru Maskapai Ryanair Terpaksa Tidur di Lantai Bandara
"Kami mengoperasikan panduan ketat untuk penumpang yang mengganggu dan kami tidak akan mentoleransi perilaku yang tidak pantas seperti ini," jelasnya.
"Karena ini sekarang masalah polisi, kami tidak bisa berkomentar lebih jauh," tutupnya.
(TribunTravel.com/Sinta Agustina)