TRIBUNTRAVEL.COM - Saat ini, Dubai menjadi satu kota yang paling populer di Uni Emirat Arab (UAE).
Tak seperti negara lain, Uni Emirat Arab memiliki peraturan yang cukup ketat.
Alkohol, obat-obatan dan tindakan publik diatur oleh aturan ketat yang bisa membuat denda atau hukuman penjara.
• 5 Film dan Video Musik Hollywood yang Pernah Lakukan Pengambilan Gambar di Dubai
Satu di antaranya adalah usia minimal saat memesan kamar hotel.

Mengutip dari express.co.uk, remaja berusia di bawah 18 tahun tidak diizinkan untuk memesan atau menginap di hotel tanpa didampingi orang dewasa.
• AC Dipasang di Bawah Pasir, Pantai di Dubai Ini Adem Layaknya di Dalam Ruangan
Jika ketahuan, maka siap-siap untuk membayar denda, dipenjara, atau bahkan dideportasi dari negara tersebut.
Selain itu, remaja berusia kurang dari 18 tahun juga tidak diperbolehkan mengunjungi negara itu sendirian.
"Anak-anak di bawah 18 tahun harus memiliki formulir otorisasi yang diisi orang tua mereka dengan rincian alamat mereka di luar negeri dan di UAE," jelas Direktorat Jenderal Residensi dan Orang Asing-Dubai atau dikenal dengan istilah Imigrasi.
Namun jika tidak bepergian bersama orang tua, harus ada orang yang menjamin di UEA.
"Dan informasi tentang siapa yang akan menerima mereka di UAE (kalau-kalau mereka tidak bepergian dengan orang tua)," lanjutnya.
• Warga Swedia Ditahan karena Minum Anggur di Pesawat, Otoritas Dubai Beri Klarifikasi
Peraturan ini dimulai pada 1 Juni lalu untuk menghindari perdagangan anak yang marak terjadi di negara tersebut.

Selain itu, remaja berusia 18 tahun juga tidak diperbolehkan meminum alkohol saat berada di UEA.
Mabuk di tempat umum adalah sesuatu yang ilegal dan dapat dijatuhi hukuman penjara.
Turis harus berusia lebih dari 21 tahun di Dubai dan lebih dari 18 tahun di Abu Dhabi untuk mengonsumsi alkohol.
(TribunTravel.com/Sinta Agustina)