Breaking News:

7 Mitos Salah Tentang Afrika yang Masih Dipercaya Sampai Sekarang, Tak Ada Makanan sampai Kemiskinan

Hal terbaik menjadi seorang traveler adalah mampu menemukan dan menjelajahi dunia melalui mata sendiri dan bukan dari media.

Elitereaders.com
Fakta kehidupan Afrika 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum

TRIBUNTRAVEL.COM - Hal terbaik menjadi seorang traveler adalah mampu menemukan dan menjelajahi dunia melalui mata sendiri.

Ketika menjadi seorang traveler, kamu menolak menjadi budak dari informasi yang kamu terima, sebaliknya, memilih untuk menjadi orang yang mencari informasi, orang yang menemukannya dan orang yang mengungkap kebenaran.

Seperti pandangan tentang Afrika misalnya.

Cukup banyak kita mendengar hal buruk tentang benua ini.

Misalnya anggapan jika Afrika hanya dihuni orang-orang berkulit gelap, terbelakang dan tak beradap.

Kenyatannya, apa yang kita bayangkan selama ini jauh dari kebenaran yang sebenarnya.

Dilansir TribunTravel.com dari laman ourtripguide.com, 7 mitos salah tentang Afrika yang masih dipercaya sampai sekarang.

1. Tak ada kemajuan teknologi di Afrika

(ourtripguide.com)

7 Olahraga Teraneh di Dunia yang Masih Dilakukan Sampai Sekarang, di Antaranya Snorkeling di Rawa

Memang benar Afrika terbuat dari negara-negara berkembang, tetapi tidak berarti bahwa itu adalah benua tak beradab yang hidup di abad pertengahan.

2 dari 4 halaman

Bahkan, beberapa negara di Afrika benar-benar maju dan berkembang.

90% orang Afrika memiliki ponsel dan itu bukan segalanya!

Mereka juga memiliki programer mereka sendiri yang cukup berbakat untuk membuat aplikasi dan gadget mereka sendiri.

Afrika tumbuh dan berubah menjadi lebih baik di semua domain yang berbeda, termasuk produksi.

Oh ya, jangan terkejut, karena beberapa negara di Afrika sangat berkembang di bidang khusus seperti mobil.

2. Afrika adalah gurun yang panas

(ourtripguide.com)

Fotografer Asal Amerika Serikat Ini Tunjukkan Ketimpangan Sosial yang Terjadi di Dunia Lewat Drone

Sebagian besar orang yang tidak pernah memiliki kesempatan untuk mengunjungi Afrika tetapi hanya mendengarnya di televisi akan secara otomatis menggambarkan Afrika sebagai gurun tandus dengan suhu yang sangat panas.

Afrika adalah rumah bagi tipe iklim yang berbeda tergantung pada daerah dan juga memiliki area hutan tropis yang sangat luas dengan puncak bersalju dan savana.

Juga menarik untuk mengetahui bahwa semua zona iklim terwakili di Afrika.

3. Semua orang Afrika memiliki kulit gelap

(ourtripguide.com)

Pakai Topi Baret Saat Traveling? Mengapa Tidak? Ini 6 Inspirasi Stylish Kekinian yang Bisa Kamu Tiru

3 dari 4 halaman

Mitos lain yang salah tentang Afrika dan penghuninya adalah bahwa mereka semua memiliki warna kulit gelap.

Kebenarannya adalah bahwa Afrika merupakan rumah di mana orang-orang dari berbagai wajah, ras, dan agama saling hidup berdampingan dengan damai.

Setelah kamu mendapatkan kesempatan untuk menghabiskan liburan di satu negara Afrika, kamu dapat menyaksikan dengan saksama keindahan tempat dan penghuninya yang memilih untuk merangkul perbedaan mereka dan mentolerir latar belakang dan asal-usul mereka yang berbeda.

Di negara-negara Afrika, kamu juga akan memiliki kesempatan untuk melihat sejumlah besar imigran dan ekspatriat yang datang untuk menetap di Afrika karena alasan yang berbeda.

4. Afrika dihuni oleh binatang liar

(ourtripguide.com)

Jangan Sampai Lengah! Ini 5 Lokasi yang Sering Dihinggapi Kutu Kasur, di Antaranya Kamar Hotel

Mitos ini telah memberi kita gambaran yang sama sekali salah tentang kehidupan di Afrika.

Kita semua terbiasa berpikir dan sebagian dari kita masih berpikir bahwa Afrika itu berbahaya di mana kamu lebih mungkin diserang oleh binatang buas yang berkeliaran di jalanan dengan bebas tanpa pengawasan apa pun.

Peluang untuk diserang oleh hewan liar sangat jarang dan kecelakaan semacam ini lebih mungkin terjadi di taman nasional ketika pengunjung mencoba untuk bersentuhan dengan hewan.

Selain itu, sebagian besar safari di Afrika terjadi selama bulan-bulan musim dingin ketika ular dan serangga berbahaya berada dalam hibernasi.

5. Tingkat kejahatan di Afrika sangat tinggi

(ourtripguide.com)

Pantai Penimbangan, Destinasi Tersembunyi di Bali yang Tawarkan Birunya Laut dan Hijaunya Sawah

4 dari 4 halaman

Dipercaya secara luas bahwa turis di Afrika harus sangat berhati-hati dan sangat sadar akan bahaya yang akan mereka hadapi!

Juga diyakini bahwa Afrika mencatat tingkat kejahatan tertinggi!

Anggapan ini sepenuhnya salah.

Afrika adalah satu tujuan wisata paling populer dan pariwisata di sana sangat berkembang.

Contoh yang bagus adalah Afrika Selatan, yang menerima lebih dari 105 juta turis setiap tahun.

6. Afrika tak memiliki warisan budaya

(ourtripguide.com)

Tak Perlu Jauh-jauh ke Jogja, Toraja Utara Juga Punya Destinasi Gumuk Pasir yang Instagramble

Jika kamu masih percaya bahwa Afrika tidak memiliki warisan budaya, maka, tentunya kamu perlu membaca ini.

Afrika jelas bukan masyarakat primitif tanpa asal, budaya, dan sejarah.

Afrika dikenal sebagai tempat lahirnya peradaban.

Ini secara luas ditandai oleh bangunan dan monumen budaya yang luar biasa.

Di Afrika, setiap sudut memiliki cerita untuk dibagikan, jadi jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjunginya sebelum kamu menghembuskan nafas terakhir.

Kenya, misalnya, adalah negara Afrika yang merupakan rumah bagi lebih dari 200 monumen bersejarah arsitektur serta museum yang sangat menarik yang didukung oleh pemerintah.

Kenya tentu bukan satu-satunya!

Moroko tentu harus dikunjungi juga!

7. Kekurangan makanan di Afrika

(ourtripguide.com)

Pulau Kelor, Destinasi Populer di Kepulauan Seribu yang Berbalut Kisah Sejarah Belanda di dalamnya

Kelaparan memang ada di Afrika tetapi tidak di semua benua seperti yang diperlihatkan dalam banyak film dan foto.

Jadi, pikirkan lagi bahwa Afrika menderita kekurangan makanan benar-benar sesuatu yang tidak 100% benar.

Faktanya, hampir seperempat dari tanah subur di dunia terletak di benua Afrika.

Jangan khawatir, makanan ada di mana-mana.

Jika kamu bersedia mengatur perjalanan ke Afrika dalam waktu dekat, pertimbangkan Maroko.

Ini adalah tujuan wisata yang sangat indah yang menawarkan banyak hal bagi para pengunjung dan turisnya. (*)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
AfrikaTribunTravel.com
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved