TRIBUNTRAVEL.COM - Gowes di kawasan Monas, Jakarta, lagi banyak peminatnya.
Apalagi sepeda yang digunakan nggak perlu sewa alias gratis.
Caranya pengunjung yang mau gowes, harus memiliki aplikasi Gowes terlebih dahulu.
Baru kemudian bisa membuka kunci sepeda, dengan memindai QR Code.
Ada dua tipe sepeda yang tersedia, yaitu sepeda dengan keranjang di depannya dan sepeda tanpa keranjang.
Dari dua tipe sepeda di atas, sepeda dengan keranjang menjadi yang paling dicari dan diminati oleh pengunjung perempuan.
Terbukti di satu titik lokasi parkir sepeda, tak jarang pengunjung perempuan yang mencari dan ingin memakai sepeda dengan keranjang di depannya.
Oh ya, sepeda - sepeda tersebut ditempatkan di 4 pintu masuk monas (silang barat daya, silang barat laut, silang tenggara, silang timur laut), dekat air mancur dan dekat lapangan futsal.
Namun sayangnya, sepeda dengan keranjang di depan malah banyak disalahgunakan.
Keranjang sepeda tersebut dipakai untuk membonceng.
Meski sudah diingatkan oleh petugas, tetap saja penggunanya bandel.
"Itu sudah diimbau tapi tetap saja bandel, bahaya juga berboncengan seperti itu," ungkap Ricky satu petugas, dilansir dari TribunJakarta.com.
Selanjutnya juga dibilang kalau sepeda yang dipakai itu hanya untuk 1 orang saja.
Selain membahayakan, kelakuan yang kurang bijak itu juga menimbulkan efek lainnya.
Oleh karena kelebihan beban, sepeda bisa cepat rusak atau keranjang yang dipakai boncengan bisa patah.
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul " Tepok Jidat! Bisa Gowes Gratis di Monas, Kok Jadi Begini Yah."