Breaking News:

Kisah 'Kapal Hantu' Berisi Kerangka Tubuh Manusia yang Terdampar di Perairan Jepang

Kisah-kisah kapal hantu pasti sudah sering didengar oleh orang-orang yang sering melaut.

wittyfeed.com

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizki A Tiara

TRIBUNTRAVEL.COM - Kisah-kisah kapal hantu pasti sudah sering didengar oleh orang-orang yang sering melaut.

Namun, ada satu kisah kapal hantu yang layaknya kisah mengerikan lainnya, bikin merinding.

Dikutip TribunTravel.com dari laman Wittyfeed, kisah tentang sejumlah kapal hantu nan misterius muncul di Jepang.

Diperkirakan, kapal-kapal tersebut berasal dari Korea Utara dan disebut kapal hantu karena keadaannya kosong.

Bahkan, yang ditemukan di dalamnya hanyalah mayat atau kerangka tubuh manusia.

Namun, pada akhir 2017, Jepang mendapati beberapa kapal yang anggota awaknya masih hidup.

(wittyfeed.com)

Pada November 2017, delapan anggota kru kapal ditemukan masih hidup di marina Yurihonjo.

Satu kapal lain yang diselamatkan oleh beberapa orang di Jepang bahkan memiliki 10 orang kru.

(wittyfeed.com)

Namun, kapal-kapal tersebut sudah rusak, bahkan tidak memiliki sistem navigasi maupun mesin modern.

2 dari 3 halaman

Lalu, dari mana kapal-kapal itu berasal?

(wittyfeed.com)

Awalnya, Jepang tidak mengklaim secara langsung bahwa kapal-kapal ini berasal dari Korea Utara.

Namun, setelah beberapa waktu, para pengamat berspekulasi mereka adalah kapal nelayan Korea Utara yang sedang mencari kepiting raja, cumi-cumi, dan ikan pasir/sandfish.

Apalagi belum ada kabar dari Korea Utara tentang kapal-kapal yang tersesat ini.

(wittyfeed.com)

Maka, pihak Jepang mencoba mencari penyebab kematian bagi sebagian orang di dalam kapal tersebut.

Ternyata, kelaparan dan terpapar kondisi lingkungan yang ekstrem kemungkinan besar menjadi penyebab kematian mereka.

Menurut AFP, seperti laporan BBC, 2017 adalah tahun ketika sebagian besar orang, sebanyak 40 orang, telah diselamatkan dari kapal yang tiba di pantai di Jepang.

Pertanyaannya, siapakah orang-orang ini, pembelot atau mata-mata?

(wittyfeed.com)

Dilaporkan bahwa para pelaut ini bisa jadi sejumlah pembelot yang berusaha menyeberangi laut Jepang untuk melarikan diri dari rezim mereka di Pyongyang, Korea Utara.

Namun, para kru kapal yang ditemukan masih dalam keadaan hidup malah meminta untuk dikirim kembali ke Korea Utara.

3 dari 3 halaman

Jika mereka benar-benar pembelot, maka mereka akan mencoba pergi ke Korea Selatan.

(wittyfeed.com)

Rute ke Jepang memang lebih berbahaya daripada Korea Selatan.

Maka, gagasan yang mengira para pelaut itu adalah mata-mata bisa saja tidak benar.

Bisa jadi karena semakin ketatnya sanksi internasional, rezim Kim Jong-un berada di bawah tekanan besar untuk meningkatkan pertanian dan persediaan makanan mereka.

(wittyfeed.com)

Mencari keuntungan lebih banyak kemungkinan besar menjadi alasan bagi para pekerja untuk mengambil peluang apapun.

D Korea Utara, adalah hal yang biasa apabila para pekerja dapat menyimpan surplus/keuntungannya setelah mencapai target yang ditetapkan oleh pemerintah.

Jadi, sistem kredit surplus swasta inilah yang dikatakan menjadi alasan lain mengapa beberapa pekerja mengambil peluang mencari rezeki di laut.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
JepangKorea Utara Ikan Shisamo Donburi Seppuku (Harakiri)
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved