Breaking News:

Ritual Unik 6 Suku di Indonesia yang Buatmu Takjub: Pernikahan Sedarah Hal Biasa hingga Memahat Gigi

Meski sedikit tak lazim dan membuatmu geleng-geleng kepala, namun adanya ritual unik dari 6 suku ini menambah keragaman budaya Indonesia.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Sri Juliati
indoindians.com
Ritual Ma'nene yang dilakukan Suku Toraja yaitu menggantikan pakaian jasad yang telah disemayamkan dalam peti mati. 

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Sri Juliati

TRIBUNTRAVEL.COM - Dalam kunjungan kerja Presiden Joko Widodo ke Jawa Timur, pekan lalu, ia membanggakan jumlah suku di Indonesia.

Di hadapan para santri Pondok Pesantren Langitan, Tuban, Jawa Timur, Kamis (8/3/2018), Jokowi menjelaskan negara Indonesia memiliki 714 suku.

Indonesia juga memunyai 1.100 lebih bahasa daerah dan wilayahnya 2/3 merupakan air.

"Saya tanya Dubes Singapur, ada berapa suku di sana, ada empat."

"Saya habis dari Afghanistan, ada tujuh suku di sana. Kita 714 suku," ujar Jokowi disambut tepuk tangan para santri.

Sementara itu, menurut sensus BPS tahun 2010, ada 1.340 suku bangsa di Tanah Air.

Masing-masing suku yang ada di Indonesia jelas memiliki tradisi dan adat-istiadat, termasuk beberapa ritual.

Suku Jawa misalnya mengenal tradisi mitoni atau upacara untuk ibu hamil saat usia kandungannya mencapai tujuh bulan.

Sama halnya dengan beberapa suku di bawah ini yang memiliki ritual tak kalah unik.

2 dari 4 halaman

Meski sedikit tak lazim dan membuatmu geleng-geleng kepala, namun adanya ritual unik ini menambah keragaman budaya Indonesia.

1. Suku Polahi, Gorontalo

Suku Polahi
Suku Polahi (nasrudinkb.files.wordpress.com)

Suku Polahi tinggal di pedalaman Gorontalon dan hidup dalam kelompok-kelompok kecil di belantara hutan serta menolak modernisasi.

Ritual yang unik di sini, menikah dengan saudara kandung adalah hal biasa.

Suku Polani memperbolehkan sesama saudara kandung untuk menikah, artinya kakak dan adik kandung boleh membangun sebuah keluarga.

Lebih mencengangkan lagi ketika ada ayah mengawini anak perempuannya, dan ada anak laki-laki yang menikahi ibunya sendiri.

Bagi suku ini, kawin dengan sesama saudara kandung adalah satu cara untuk mempertahankan keturunan Polahi.

2. Suku Dani, Papua

(steemitimages.com)

Suku Dani merupakan satu suku yang paling terisolasi di dunia.

Ada satu ritual ini yang dilakoni suku Dani saat orang terkasih meninggal.

3 dari 4 halaman

Setiap wanita diwajibkan untuk memotong bagian atas jari mereka.

Hanya saja, kebiasaan ini sudah tak dilakukan karena dilarang pemerintah.

Meskipun demikian, jejaknya masih dapat dilihat pada wanita yang sudah berusia tua, di mana beberapa jari mereka terpotong.

3. Suku Mentawai, Sumatera Barat

(steemitimages.com)

Apa yang dilakoni para perempuan Suku Mentawai membuktikan, mereka lakukan hal apa saja agar disebut cantik!

Para perempuan Suku Mentawai harus mengerik atau memahat gigi yang merupakan simbol kedewasaan.

Konon, gigi yang dikerik melambangkan kecantikan dan kepercayaan diri wanita Mentawai yang akan beranjak dewasa.

Gigi para wanita ini dikikir runcing dan dianggap melambangkan kebahagiaan serta keseimbangan antara tubuh dan kedamaian jiwa.

Yang bikin nggak lazim, proses pengikiran masih manual alias menggunakan alat pahat kayu dan batu dan sama sekali tak menggunakan obat bius.

Untuk mengurangi rasa sakit, biasanya para wanita ini mengigit pisang hijau sebelum memamerkan senyum barunya dengan gigi tajam.

4 dari 4 halaman

Selain agar terlihat cantik, ritual ini juga bisa menjaga keharmonisan keluarga.

4. Suku Toraja, Sulawesi Selatan

(indoindians.com)

Tana Toraja memang memiliki adat istiadat serta ritual unik mengenai kematian.

Satu di antaranya ritual Ma'nene, yaitu menggantikan pakaian jasad yang telah disemayamkan dalam peti mati.

Ritual ini diawali dengan membersihkan jasad leluhur yang sudah berusia ratusan tahun, kemudian melepas pakaian lama dan diganti dengan pakaian baru.

Badan mayat dibersihkan dengan menggunakan kuas.

Setelah itu, jenazah dipakaikan baju baru, mayat pria memakai jas lengkap dengan setelan dasi hingga kacamata.

Sebelumnya, tetua adat akan membacakan doa dalam bahasa Toraja kuno sebelum membuka pintu kuburan.

Prosesi mengganti pakaian jasad membutuhkan waktu sekitar 30 menit dilanjutkan makan bersama.

Masih seputar ritual, tepatnya di Pangala Toraja Utara, sebelum jasad dikuburkan kembali, masyarakat boleh berfoto.

Bukannya takut, mereka malah senang dapat selfie-groufie dengan mayat itu.

5. Suku Minahasa, Sulawesi Utara

(steemitimages.com)

Suku Minahasa memiliki ritual pemakaman yang unik dan berbeda dengan tradisi lainnya.

Suku Minahasa memposisikan tubuh orang yang meninggal dengan duduk sembari memeluk kakinya, bukan pada posisi tidur.

Tradisi pemakaman ini menurut kepercayaan setempat, melambangkan keadaan suci dan membawa kebaikan.

Selain berada dalam posisi duduk, arah posisi jenazah juga harus menghadap ke utara.

Hal ini disebabkan cerita yang diturunkan dari nenek moyang orang Minahasa.

6. Suku Dayak, Kalimantan

(steemitimages.com)

Di Kalimantan Tengah, ada tradisi khusus yang dilakukan untuk orang-orang yang sudah lama meninggal.

Upacara Tiwah biasanya dilakukan suku Dayak untuk mengantarkan tulang-tulang orang mati ke rumah bernama Sandung.

Ritual ini bertujuan untuk meluruskan perjalanan jiwa ke Lewu Tatau atau surga.

Selain itu, ritual unik ini juga bertujuan untuk melepaskan kemalangan bagi keluarga yang telah ditinggalkan.

Yuk subscribe channel YouTube TribunTravel.com

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Suku PolahiSuku DaniTorajaMinahasa Kumawus Biapong Pokon Deppa Tori
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved