TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan keluarga ke Sukoharjo, Jawa Tengah bisa jadi pengalaman seru kalau kamu tahu tempat wisata yang belum banyak dijamah orang.
Kabupaten yang bersebelahan dengan Kota Solo ini ternyata menyimpan banyak destinasi hidden gem dengan suasana asri dan tenang.
Beberapa tempat wisata di Sukoharjo bahkan cocok buat piknik atau sekadar bersantai menikmati udara segar khas pedesaan Jawa Tengah.
Sukoharjo punya banyak kejutan yang siap bikin liburan keluarga makin berkesan, mulai dari wisata alam, edukasi, hingga tempat nongkrong bernuansa hijau.
Setiap destinasinya cocok buat semua umur, jadi kamu bisa ajak anak-anak hingga orang tua untuk bersenang-senang bersama.
Langsung simak rekomendasinya ini yuk!
Baca juga: 8 Tempat Wisata di Hulu Sungai Tengah yang Populer, Pantai Nateh Jadi Favorit
Bagi pencinta sunrise, Gunung Sepikul di Desa Tiyaran, Kecamatan Bulu, adalah pilihan tepat.
Gunung setinggi sekitar 500 meter ini menawarkan panorama matahari terbit menakjubkan tanpa harus mendaki terlalu tinggi.
Menariknya, tempat ini juga menyimpan legenda Bandung Bondowoso yang konon menggunakan batu-batu raksasa di sini untuk membangun Candi Prambanan.
Gunung Sepikul bahkan pernah jadi lokasi syuting film laga terkenal seperti Wiro Sableng dan Saur Sepuh.
Tiket masuknya sangat terjangkau cukup membayar seikhlasnya, biasanya sekitar Rp 4.000–Rp 5.000.
Gunung ini buka dari pukul 05.00 hingga 18.00 WIB, cocok untuk para pemburu cahaya pagi dan pendaki pemula.
Lokasinya berjarak 14 kilometer dari Alun-alun Sukoharjo, bisa ditempuh 24 menit kendaraan bermotor.
Baca juga: 7 Tempat Wisata Terbaik di Sleman Jogja untuk Liburan Keluarga
2. Ronce Stable & Farm
Bagi pencinta aktivitas outdoor yang menantang, Ronce Stable & Farm di Kelurahan Tepisari, Kecamatan Polokarto, menawarkan pengalaman berkuda yang seru dan autentik.
Berbeda dari wisata berkuda pada umumnya, Ronce Stable & Farm memiliki kuda pacuan terlatih dan fasilitas lengkap untuk belajar menunggang kuda.
Harga paketnya beragam, mulai Rp 20.000–Rp 25.000 untuk keliling kampung hingga Rp 150.000 untuk menjelajah hutan karet.
Selain berkuda, pengunjung bisa menikmati susu segar Etawa dan aneka jamu tradisional seperti beras kencur dan kunir asam.
Tempat ini buka setiap hari pukul 07.00–15.00 WIB, ideal untuk liburan keluarga atau sekadar melepas penat dengan suasana pedesaan.
Lokasinya berjarak 10 kilometer dari Alun-alun Sukoharjo, bisa ditempuh 17 menit kendaraan bermotor.
Baca juga: 4 Tempat Wisata di Kabupaten Tebo, Jambi, Kunjungi Taman Tanggo Rajo yang Hits
Ingin suasana yang lebih santai dan fotogenik? Taman Bunga Bloemencorso di Desa Ngemplak, Kecamatan Kartasura, siap memanjakan mata.
Taman seluas 2.150 meter persegi ini dibuka sejak 1 April 2019 dan menampilkan berbagai bunga alami seperti bunga matahari dan celosia (jengger ayam).
Dengan tiket hanya Rp 5.000, kamu bisa menikmati keindahan bunga warna-warni yang berpadu dengan udara segar pedesaan.
Selain itu, taman ini juga memiliki program outing class menanam bunga untuk pelajar, menjadikannya destinasi edukatif sekaligus instagramable yang cocok untuk semua usia.
Lokasinya berjarak 20 kilometer dari Alun-alun Sukoharjo, bisa ditempuh 34 menit kendaraan bermotor.
Baca juga: 5 Tempat Wisata di Batanghari Jambi, Intip Daya Tarik Taman Wisata Sungai Bujang
4. Curug Krajan
Beralih ke sisi alam liar, Curug Krajan di Desa Krajan, Kecamatan Weru, adalah surga bagi pecinta alam sejati.
Air terjun ini berada di pegunungan Bronggang, sekitar 30 km dari pusat kota.
Suara gemericik air, udara sejuk, dan pepohonan jati rindang menciptakan suasana yang menenangkan. Meski aksesnya menanjak, jalan menuju curug sudah cukup nyaman bagi pengunjung.
Tiket masuknya hanya Rp 5.000 per orang, dan tempat ini buka pukul 08.00–16.00 WIB.
Tak heran kalau Curug Krajan sering dijuluki “hidden gem” Sukoharjo, karena keindahan alaminya yang masih perawan.
Baca juga: 6 Tempat Wisata Dekat Stasiun Pasar Senen Jakarta untuk Liburan Keluarga
5. Waduk Mulur
Untuk yang mencari ketenangan, Waduk Mulur di Kecamatan Bendosari menawarkan pemandangan air yang menyejukkan.
Waduk bersejarah ini sudah ada sejak zaman Belanda dan berfungsi sebagai sumber irigasi sekaligus destinasi wisata.
Dengan luas mencapai 43 hingga 90 hektar, Waduk Mulur menyajikan panorama senja yang menakjubkan, langit oranye berpadu dengan pantulan air yang tenang.
Tak perlu biaya masuk, pengunjung bisa datang kapan saja karena waduk ini buka 24 jam.
Tempat ini juga populer di kalangan pemancing dan fotografer yang ingin mengabadikan keindahan matahari terbenam.
Lokasinya berjarak 6,7 kilometer dari Alun-alun Sukoharjo, bisa ditempuh 12 menit kendaraan bermotor.
(TribunTravel/nurulintaniar) (TribunSolo.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.