TRIBUNTRAVEL.COM - Pernah dengar tentang Air Terjun Bissappu di Bantaeng, Sulawesi Selatan?
Tempat wisata ini jadi salah satu spot alam paling hits yang wajib kamu kunjungi saat liburan ke kawasan selatan Sulawesi.
Dikelilingi pepohonan rindang dan udara sejuk khas pegunungan, Air Terjun Bissappu menawarkan pemandangan yang menenangkan mata sekaligus menyegarkan pikiran.
Banyak wisatawan dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan datang ke sini untuk menikmati keindahan air terjun setinggi sekitar 80 meter yang megah dan memesona.
Selain sebagai tempat wisata alam, kawasan Air Terjun Bissappu Bantaeng juga sering jadi spot foto favorit karena panorama alamnya yang masih alami.
Baca juga: 5 Tempat Wisata Terbaik di Trenggalek Jawa Timur: Negeri di Atas Awan & Air Terjun Dekat Pantai

Akses menuju lokasi pun terbilang mudah, sehingga cocok untuk dikunjungi saat liburan singkat bareng keluarga atau sahabat.
Air terjun ini berada di Dusun Bissappu, Desa Bonto Salluang, Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.
Jaraknya hanya 4 kilometer dari jalan transnasional dan Polsek Bissappu.
Papan petunjuk bertuliskan "Air Terjun Bissappu Peaceful and Beautiful" terpampang jelas di simpang jalan.
Pengunjung mudah menemukan arah menuju lokasi.
Baca juga: Air Terjun Ladiako, Wisata Hidden Gem di Balik Bukit Bontocani Bone, Sulawesi Selatan
Suasana alam sekitar masih terjaga.
Pepohonan rindang membuat udara terasa segar dan menenangkan.
Wisatawan asal Makassar, Marwah (40), menceritakan pengalamannya.
Ia datang setelah melihat foto-foto Bissappu di media sosial.
"Sebenarnya bukan rekomendasi teman, tapi lihat di Instagram," kata Marwah, Kamis (28/8/2025).
Baca juga: Air Terjun Neraja, Permata Tersembunyi di Jemaja Timur Anambas Riau

Menurutnya, pemandangan sesuai ekspektasi.
Suasana tenang cocok untuk liburan keluarga.
"Keren ya, suasananya enak buat liburan dengan keluarga. Aksesnya juga bagus, jalannya mulus," tambahnya.
Marwah menyoroti fasilitas penunjang wisata yang tersedia.
Ia menilai tempat ini ramah bagi pengunjung yang membawa anak-anak.
Baca juga: 4 Air Terjun di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan: Lokasi hingga Daya Tarik
"Ada gazebo, ada warung kalau lagi lapar, terus yang bawa anak-anak sudah ada tangga-tangganya jadi amanlah," katanya.
Biaya masuk dinilai terjangkau.
Harga tiket sepadan dengan pemandangan yang ditawarkan.
"Tiket Rp 7 ribu untuk orang dewasa, dengan harga segitu dengan view air terjunnya keren dan akses bagus, itu luar biasa," jelasnya.
Ia juga terkesan dengan aliran air terjun yang menjulang tinggi.
Jalan mulus membuat perjalanan nyaman.
Baca juga: Air Terjun Gunung Hiu Bunguran Timur Laut Natuna Riau, Oase Sejuk untuk Liburan Keluarga
"Air terjunnya indah, ditambah aksesnya mudah, beda dengan tempat lain yang jalannya rusak," katanya.
Perjalanan Marwah tidak berhenti di Bantaeng.
Ia melanjutkan rute wisata bersama teman-temannya ke beberapa daerah lain.
"Kami dari Sinjai Barat lanjut Bulukumba lalu ke Bantaeng, selanjutnya Jeneponto dan tujuan akhir Makassar," jelasnya.
Wisatawan asal Jeneponto, Arief (33), juga mengaku terkesan.
Ia datang bersama teman-temannya menikmati alam terbuka.
"Saya ke sini bersama teman untuk menikmati suasana alam," ucapnya.
Menurut Arief, keunggulan utama Bissappu Waterfall terletak pada akses jalan.
"Luar biasa karena dekat dari jalan poros, aksesnya bagus, jalannya mulus," ujarnya.
Ia menyebut fasilitas umum cukup lengkap, meski masih perlu tambahan.
"Mulai dari pintu masuk sampai ke air terjun tertata rapi. Ada toilet umum, mungkin sisa musholla yang belum ada," jelasnya.
Arief mengetahui tempat ini dari teman dan media sosial.
Ia merasa pengalaman langsung jauh lebih berkesan.
"Saya cek-cek medsos juga, worth it lah. Suasana sejuk dan nyaman, sensasinya beda dengan tempat lain," ungkapnya.
Pengelola Bissappu Waterfall, Syahrir (48), mengatakan pengembangan terus dilakukan.
Beberapa fasilitas sudah bisa dimanfaatkan, termasuk spot swafoto.
Gazebo tersedia dan dapat digunakan sepuasnya tanpa batas waktu.
"Gazebo disewa Rp 50 ribu sekali pakai tanpa batasan jam," ucapnya.
Tiket masuk dibedakan berdasarkan usia dan hari kunjungan. Anak-anak dikenakan Rp 3 ribu pada hari biasa dan Rp 5 ribu saat libur.
Dewasa dikenakan Rp 7 ribu di hari biasa dan Rp 10 ribu saat libur.
Parkir kendaraan disesuaikan karena menggunakan lahan warga sekitar.
"Tarif parkir tergantung kesepakatan warga karena lahannya milik mereka," kata Syahrir.
Air Terjun Bissappu memiliki ketinggian 85 meter.
Debit air deras membuatnya tampak megah dari kejauhan.
Tebing tegak di sekelilingnya menambah kesan eksotis.
Rata-rata kunjungan harian lebih dari 10 orang.
Jumlah pengunjung meningkat saat akhir pekan dan hari libur nasional.
Namun, saat musim hujan, pengelola menerapkan aturan ketat demi keselamatan.
"Kalau musim hujan, mandi di bawah air terjun saya larang demi keselamatan," tutup Syahrir.
(TribunTravel/nurulintaniar) (Tribun-Timur.com/muh agung putra pratama)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.