TRIBUNTRAVEL.COM - Bukit Merese merupakan salah satu tempat wisata populer di Lombok.

Bukit Merese terkenal dengan lanskap berupa bukit hijau yang berpadu dengan laut biru.

Ditambah lagi dengan lanskap saat matahari terbit (sunrise) atau tenggelam (sunset) yang menambah keindahan Bukit Merese.

Dalam Bahasa Sasak, kata "Merese" berarti gundul.

Kata tersebut merujuk pada sabana Bukit Merese yang rendah tanpa pepohonan tinggi.

Lokasinya yang tak jauh dari Mandalika membuat Bukit Merese mudah dijangkau.

Daya tarik Bukit Merese

Selain populer dengan panorama bukit hijaunya, Bukit Merese juga memiliki daya tarik lainnya yang membuatnya semakin ciamik.

Berikut beberapa daya tarik Bukit Merese:

1. Panorama sabana dan laut lepas

Bukit Merese menawarkan bentangan rumput sabana yang luas dengan latar belakang laut biru.

Selain itu, Bukit Merese juga menawarkan pemandangan pantai-pantai eksotik di Mandalika, seperti Tanjung Aan dan Pantai Serenting.

Baca juga: Lembah Datu Lombok Tengah NTB: Daya Tarik, Harga Tiket Masuk, Lokasi & Panduan Rute

2. Spot untuk sunrise & sunset

Bukit Merese terkenal sebagai lokasi terbaik untuk menyaksikan sunrise dan sunset di Lombok. 

Pergantian warna langit di cakrawala menciptakan suasana magis yang menakjubkan.

3. Spot foto instagramable

Hampir setiap bagian Bukit Merese menjadi latar yang apik, khususnya bagi para pengunjung yang mencari estetika untuk media sosial. 

Banyak pasangan memilih lokasi ini untuk pemotretan pre-wedding.

4. Kehidupan satwa lokal

Hewan ternak seperti kerbau atau sapi sering terlihat merumput di area Bukit Merese.

Kehadiran mereka menambah kesan alami dan unik, serta menambah daya tarik suasana pedesaan Lombok.

Harga tiket masuk Bukit Merese

Untuk memasuki area Bukit Merese, pengunjung tidak dikenakan biaya tiket masuk alias gratis.

Pengunjung hanya perlu membayar biaya parkir yaitu Rp 5.000 untuk motor dan Rp 10.000 untuk mobil.

Bukit Merese memiliki sejumlah fasilitas sederhana seperti toilet, musala darurat, dan warung lokal di area parkir/pantai bawah bukit.

Tidak tersedia restoran atau toko di puncaknya, jadi disarankan membawa air dan camilan sendiri.

Bukit Merese juga menyediakan area berkemah atau camping ground, namun sebaiknya lapor atau registrasi dahulu apabila ingin mendirikan tenda.

Baca juga: Harga Tiket Masuk, Lokasi, dan Rute Menuju Pantai Nipah Lombok Utara NTB

Lokasi & akses menuju ke Bukit Merese

Bukit Merese terletak du Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Lokasinya berada di dalam kawasan Mandalika, tak jauh dari Pantai Tanjung Aan.

Dari Bandara Internasional Lombok, Bukit Merese berjarak sekira 38 kilometer dengan waktu tempuh 30-40 menit berkendara.

Sementara dari Kota Mataram, Bukit Merese dapat dijangkau selama 1-1,5 jam berkendara sejauh 50 kilometer.

Akses jalan mulus hotmix, cocok dilalui motor maupun mobil.

Pengunjung tinggal mengikuti rute melalui Jalan Kuta Lombok menuju Pantai Tanjung Aan, lalu ke arah Bukit Merese.

Sesampainya di area parkir, pengunjung tinggal trekking ringan menuju puncak bukit selama 10-15 menit saja.

Baca juga: Harga Tiket Masuk Gili Nanggu, Surga Tersembunyi di Lombok yang Serasa Pulau Pribadi

Jam buka Bukit Merese

Bukit Merese buka 24 jam setiap hari.

Namun waktu terbaik mengunjungi Bukit Merese adalah saat pagi dan sore hari untuk menyaksikan panorama sunrise dan sunset.

Bagi pengunjung yang ingin camping disarankan datang siang hari dan izin kepada pengelola.

LIHAT JUGA:

Tips tambahan:

1. Datang pagi (sekitar 05.00 WITA) untuk sunrise atau dari 16.00 WITA agar dapat memilih spot terbaik sebelum sunset.

2. Gunakan sepatu nyaman atau sandal yang tidak licin karena bukitnya berbatu dan berumput.

3. Bawa air minum dan bekal sendiri karena minim fasilitas di puncak, namun ada penjual makanan dan minuman ringan di bawah.

4. Kunjungi Bukit Merese pada Desember-Februari untuk rumput hijau segar atau Mei-Desember untuk lanskap sabana yang cokelat eksotis.

(TribunTravel.com/Sinta)